Menu

Mode Gelap
Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024 Adanya Jalan Tambang di Lumajang Diharapkan Bisa Tingkatkan PAD Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

Politik · 1 Jul 2024 13:23 WIB

Parpol Koalisi Sepakati Duet Gus Haris – Ra Fahmi, Kapan Deklarasi?


					DISEPAKATI: Gus Haris didampingi Ra Fahmi, saat menerima surat rekomendasi untuk Pilkada Kabupaten Probolinggo Tahun 2024 dari Ketua Desk Pilkada PKB, Abdul Halim Iskandar. (foto: Ali Ya'lu). Perbesar

DISEPAKATI: Gus Haris didampingi Ra Fahmi, saat menerima surat rekomendasi untuk Pilkada Kabupaten Probolinggo Tahun 2024 dari Ketua Desk Pilkada PKB, Abdul Halim Iskandar. (foto: Ali Ya'lu).

Probolinggo,- Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) resmi mengeluarkan surat rekomendasi untuk kontestasi Pemilukada Kabupaten Probolinggo Tahun 2024.

Rekomendasi yang diberikan Minggu (30/6/2024) malam itu, untuk duet Gus dr. Muhammad Haris Damanhuri Romly atau Gus Haris dan Lora Fahmi Abdul Haq Zaini atau Ra Fahmi.

Rekomendasi ini sekaligus menandakan adanya koalisi antara Partai Gerindra sebagai partai asal Gus Haris dan PKB sebagai partai asal Ra Fahmi.

PKB menyusul sejumlah partai lain yang sudah terlebih dahulu memberikan dukungan kepada Gus Haris, dewan Pengasuh Pesantren Zainul Hasan (PZH) Genggong Pajarakan.

Menanggapi rekomendasi tersebut, Gus Haris mengaku sangat bersyukur. Sebab, pihaknya memang menginginkan putra dari KH Abdul Haq Zaini itu sebagai pendampingnya untuk memperbaiki Kabupaten Probolinggo kelak.

Gus Haris melanjutkan, pasca keluarnya surat rekomendasi untuk Gus Haris – Ra Fahmi, ia sudah mengkomunikasikan dengan semua partai politik koalisi.

Hasilnya, semua partai koalisi termasuk parpol non parlemen yang tergabung dalam GASPOL, seluruhnya menyetujui duet Gus Haris – Ra Fahmi.

“Sudah mantab (duet dengan Ra Fahmi, red), dan Insya-Allah sudah disepakati semua partai koalisi,” kata Gus Haris, Senin (1/7/2024).

Gus Haris juga memastikan bahwa duet Gus Haris – Ra Fahmi, akan segera deklarasi dalam waktu dekat. “Ada saatnya nanti, pasti dikabari,” tandasnya.

Wakil Sekretaris DPC PKB Kabupaten Probolinggo, Muchlis, optimistis duet ini akan memiliki dampak besar. Ia menilai, banyak lapisan masyarakat yang akan tergerak sendiri hatinya untuk memenangkan duet ini.

Hal ini tidak terlepas dari latar belakang keduanya yang merupakan jajaran pengasuh dari dua pesantren besar di Kabupaten Probolinggo.

Gus Haris merupakan jajaran pengasuh dari Pondok Pesantren Zainul Hasan Genggong. Sedangkan Ra Fahmi juga merupakan jajaran pengasuh dari Pondok Pesantren Nurul Jadid Paiton.

“Keduanya kan erat dengan kultur pesantren. Kalau pesantren, pasti santri itu akan ikut gurunya masing-masing. Kami yakin akan mampu merapatkan barisan ke santri dan semua golongan,” ucap Mukhlis. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Moch. Rohim


 

Artikel ini telah dibaca 124 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin

22 November 2024 - 14:58 WIB

Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan

21 November 2024 - 18:50 WIB

Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU

21 November 2024 - 18:30 WIB

Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan

21 November 2024 - 14:36 WIB

Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

21 November 2024 - 14:25 WIB

Program Kartu Pupuk Subsidi Paslon 01 Dapat Disoroti Petani Lumajang

21 November 2024 - 14:04 WIB

Bawaslu Kota Probolinggo Petakan 26 Indikator Potensi TPS Rawan

20 November 2024 - 19:08 WIB

KPU Kabupaten Pasuruan Gelar Simulasi Pemungutan Suara Jelang Pilkada

20 November 2024 - 17:32 WIB

KPU Kota Probolinggo Simulasi Pencoblosan, Libatkan Beragam Pemilih

20 November 2024 - 15:44 WIB

Trending di Politik