Lumajang,- Untuk menunjang pelayanan kesehatan di RSUD dr. Haryoto, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang bangun ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) baru. Pembangunan ruangan ini ditargetkan rampung dalam waktu 200 hari.
Plt Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) Lumajang, Agus Siswanto mengatakan proyek pembangunan IGD telah dimulai sejak Jumat (28/6/24) lalu.
“Proyek ini akan selesai dalam waktu 200 hari. Dengan adanya tambahan ruang perawatan yang lengkap dan modern di RSUD dr. Haryoto Lumajang, masyarakat tidak perlu jauh-jauh berobat di luar kota, sebab disini sudah disediakan,” kata Agus, Senin (1/7/24).
Langkah ini dilakukan karena Pemkab Lumajang menekankan pentingnya standar pelayanan prima untuk Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) sesuai tuntunan masyarakat.
“Kami dituntut agar memiliki standar pelayanan prima kepada masyarakat,” Agus menegaskan.
Pj Bupati Lumajang Indah Wahyuni menilai, pengembangan rumah sakit dan peningkatan pelayanan oleh tenaga kesehatan sangat diperlukan.
Sebab menurutnya, pelayanan kesehatan prima adalah tolak ukur sebuah kabupaten atau kota yang berkualitas.
“Jumat kemarin, kita meletakkan batu pertama untuk memulai pembangunan IGD RSUD dr. Haryoto Lumajang. Diharapkan dengan upgrade tersebut dapat memberi pelayanan yang baik bagi pasien,” kata Pj Bupati Lumajang yang akrab disapa Yuyun itu.
Yuyun menyampaikan, proyek tersebut termasuk penambahan ruang Cath Lab untuk pemasangan ring jantung, serta ruang CVCU untuk perawatan intensif pasien penyakit jantung dan ruang Operasi Kecil Bedah Jantung.
Yuyun menyebut, proyek ini merupakan kemajuan signifikan bagi masyarakat Lumajang. Dengan adanya fasilitas baru ini, diharapkan warga tidak perlu lagi pergi ke luar kota untuk mendapatkan perawatan jantung yang memadai.
“Tentu dengan tambahan fasilitas di RSUD ini, masyarakat Lumajang tidak perlu jauh-jauh pergi ke kota lain untuk menjalani perawatan, karena kita sudah membangun dan akan memberikan pelayanan dengan baik,” pungkasnya. (*)
Editor: Mohammad S
Publisher: Moch. Rohim