Menu

Mode Gelap
Pejalan Kaki di Mangunharjo Kota Probolinggo Tewas Tertabrak KA, Sengaja Bunuh Diri? Satu Keluarga Dibegal saat Lintasi Jalan Raya Selogudig Kulon Probolinggo, Motor Amblas Kembalikan Layanan Penerbangan, Bandara Notohadinegoro Jember Direvitalisasi Bupati Lumajang Nilai Kinerja Tim SAR Cari Candra Sudah Maksimal Tasyakuran Kepemimpinan Baru, Walikota Ajak Semua Elemen Bergandengan Tangan Pencarian Candra Ditutup Setelah 7 Hari, Keluarga Ikhlas

Ekonomi · 19 Jul 2024 19:07 WIB

Harga Daging Ayam Potong Turun, Pembeli Justru Sepi


					SEPI: Lapak salah satu penjual ayam potong di Pasar Baru Kota Probolinggo sepi pembeli. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

SEPI: Lapak salah satu penjual ayam potong di Pasar Baru Kota Probolinggo sepi pembeli. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Stok melimpah serta sudah tidak adanya hari besar membuat harga daging ayam di pasar turun. Anehnya, pembeli daging ayam justru turun meski harganya anjlok.

Salah satu pedagang ayam di Pasar Baru Kota Probolinggo, Bawon mengatakan, harga ayam potong saat ini Rp 34 ribu per kilogram (kg).

Sebelumnya, harga daging ayam Rp 36 ribu per kg. Turunnya harga daging ayam ini terjadi sejak tiga hari yang lalu.

“Turunnya harga daging ayam ini terjadi sejak tiga hari yang lalu. Diprediksi beberapa hari ke depan harganya akan terus turun, hingga menyentuh harga Rp 30 ribu per kilo,” ujar Bawon, Jum’at (19/7/24).

Bawon mengungkapkan, tidak mengetahui penyebab turunnya harga daging ayam ini. Yang jelas, pasokan dari distributor cukup banyak.

Turunnya harga daging ayam potong tidak dibarengi dengan banyaknya permintaan. Omset penjualan bahkan cenderung turun.

Hal ini membuat pedagang ayam merugi, pasalnya peminat sepi sehingga ayam yang dikulaknya menumpuk.

“Biasanya harga ayam naik menjelang hari besar, namun karena tidak ada hari besar, harga ayam ini turun,” keluhnya.

“Meski harga daging ayam potong turun, harga daging ayam kampung justru naik menjadi Rp 65 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp 60 ribu per kilogram,” Bawon memungkasi. (*)

 

 


Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Moch. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 122 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Program Koperasi Makro Desa Dipenuhi Ketidakpastian, Diskopum Jember Tunggu Arahan

12 April 2025 - 17:57 WIB

Inflasi Jember Meroket, Faktor Tarif Listrik dan Kenaikan Bahan Pokok?

9 April 2025 - 18:07 WIB

Dukung Swasembada Pangan, Bupati Probolinggo Gus Haris Pimpin Panen Raya Padi

7 April 2025 - 18:55 WIB

Pengunjung Pantai Mbah Drajid Membeludak, Omset UMKM Meningkat

7 April 2025 - 18:23 WIB

Lahan Pertanian Padi Meningkat, Kota Probolinggo Hasilkan 8,9 Ton Per Hektar

7 April 2025 - 18:04 WIB

Kebutuhan Melonjak Menjelang Lebaran, Stok LPG di Jember Dipastikan Aman

30 Maret 2025 - 05:45 WIB

Jelang Lebaran Stok BBM dan LPG di Lumajang Dipertanyakan

26 Maret 2025 - 11:20 WIB

Berdayakan Pedagang Sayur Lokal, Pemkab Jember Luncurkan ‘Mlijo Cinta’

24 Maret 2025 - 21:37 WIB

Menjelang Idul Fitri, Harga Bahan Pokok di Lumajang Naik

23 Maret 2025 - 16:25 WIB

Trending di Ekonomi