Menu

Mode Gelap
Ketua DPRD Lumajang: Keterbukaan Informasi Publik Langkah Strategis untuk Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas Bupati Lumajang Siap Berikan Solusi untuk Guru non-NIP Peringatan Harjakabpro ke-279 Dikemas Sederhana, Diawali Ziarah Kubur dan Tasyakuran Tiga Bulan, Pemkot Probolinggo Vaksin 3 Ribu Ekor Sapi Pria Pembunuh Istri di Probolinggo Terancam Hukuman Mati, ini Pasal yang Diterapkan Polisi Songsong Porprov 2025, PODSI Kota Probolinggo Targetkan 6 Medali Emas

Budaya · 22 Jul 2024 22:26 WIB

Warga Kalibuntu Probolinggo Gelar Petik Laut, Larung Hasil Bumi ke Tengah Laut


					PETIK LAUT: SUASANA kemeriahan Petik Laut di Desa Kalibuntu, Kec. Kraksaan, Kab. Probolinggo. (foto: Ali  Ya'lu). Perbesar

PETIK LAUT: SUASANA kemeriahan Petik Laut di Desa Kalibuntu, Kec. Kraksaan, Kab. Probolinggo. (foto: Ali Ya'lu).

Probolinggo,- Penjabat (Pj) Bupati Probolinggo Ugas Irwanto melepas prosesi larung sesaji ke tengah laut dalam kegiatan petik laut di Desa Kalibuntu Kecamatan Kraksaan Kabupaten Probolinggo, Senin (22/7/2024). Kegiatan tersebut turut dimeriahkan oleh ribuan warga yang hadir.

Prosesi larung sesaji tersebut menggunakan sebuah perahu khusus. Perahu tersebut berisikan sesaji berupa kepala sapi dan beberapa hasil bumi.

Dengan kompak warga mengangkat dan menurunkan perahu tersebut ke pantai yang selanjutnya di larung ke tengah laut.

Kepala Desa Kalibuntu, Khairul Anam mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bentuk rasa syukur warga Kalibuntu batas kekayaan alam yang diberikan Allah SWT.

Ia mengucapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung dan memeriahkan acara tersebut.

“Semoga pada momentum petik laut ini, masyarakat Desa Kalibuntu bisa tetap menjaga silaturahim, kebersamaan dan kekompakan. Karena dengan begitu, ikhtiar untuk menjadi desa maju akan tercapai,” bebernya, Senin (22/7/2024).

Sementara itu, Pj Bupati Probolinggo Ugas Irwanto berharap, kegiatan ini harus terus dilestarikan sebagai salah satu kekayaan budaya dan kearifan lokal.

Terlebih, kearifan lokal ini juga menunjukkan rasa syukur kepada Allah SWT.

“Kita telah banyak mendapat berkah dari laut, maka menjadi tanggung jawab kita bersama untuk dapat memelihara kelestarian laut,” ucapnya. (*)

 

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moch. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 203 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pantai Mbah Drajid Jadi Jujukan Warga Mandi di Laut saat Lebaran Ketupat

7 April 2025 - 16:24 WIB

Kapolres Pasuruan Kota Terbitkan Edaran Jelang Praonan, Ini Aturannya

5 April 2025 - 16:13 WIB

Sosok Kakek Calang, Pembabat Desa Kamalkuning Probolinggo (2)

5 April 2025 - 12:41 WIB

Sosok Kakek Calang, Pembabat Desa Kamalkuning Probolinggo (1)

4 April 2025 - 20:35 WIB

Mengenal Ogoh- ogoh, Tradisi Menjelang Hari Raya Nyepi

29 Maret 2025 - 02:24 WIB

Pawai Ogoh-ogoh Meriah di Lumajang, Wujud Toleransi Menjelang Nyepi dan Lebaran

29 Maret 2025 - 02:06 WIB

Sebelum Mengarak Ogoh-ogoh, Umat Hindu di Lumajang Gelar Upacara Tawur Agung Kesanga

28 Maret 2025 - 15:28 WIB

Jahat Dan Rakus, Sosok Rahwana Dibuat Untuk Pawai Ogoh – Ogoh di Lumajang

17 Maret 2025 - 14:10 WIB

Festival MPS Kembali Digelar di Genggong, Ajang Adu Kreatifitas sekaligus Pelestarian Budaya Lokal

8 Maret 2025 - 08:49 WIB

Trending di Budaya