Menu

Mode Gelap
Eksotika Pantai Karanganom, Destinasi Wisata Baru di Kabupaten Probolinggo KPU Pasuruan Tetapkan DPTb, Bangil Catat Pemilih Masuk Tertinggi, Grati Dominasi Pemilih Keluar Logistik Pilkada di Kab. Probolinggo Mulai Didistribusikan, Segini Jumlahnya Pemkot Probolinggo Sidak Kios, Stok Pupuk Aman KPU Kota Probolinggo Mulai Distribusikan 1.312 Bilik Suara PMII, HMI hingga GMNI Kompak Deklarasi Anti Politik Uang

Pemerintahan · 27 Jul 2024 14:58 WIB

Jos! Jumlah Penduduk Miskin di Lumajang Turun Hingga 8,65 Persen


					Ilustrasi aktifitas penduduk kategori miskin. Perbesar

Ilustrasi aktifitas penduduk kategori miskin.

Lumajang,- Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, jumlah penduduk miskin di Kabupaten Lumajang mengalami penurunan per tanggal 20 Juli 2024 ini.

Pj Bupati Lumajang Indah Wahyuni alias Yuyun menyebut, pada tahun 2023 lalu, jumlah penduduk miskin berada di angka 8,93 persen. Sedangkan pada tahun 2024 ini, angkanya turun menjadi 8,65 persen.

“Alhamdulillah presentase penduduk miskin turun dari 8,93 persen menjadi 8,65 persen atau ada sekitar 2,77 ribu jiwa yang keluar dari angka kemiskinan,” kata Yuyun Sabtu (27/7/24).

Berdasarkan persentase, penduduk miskin di Kabupaten Lumajang dalam rentang waktu satu tahun tersebut menurun sebesar 0,28 poin. Dari 8,93 persen pada Maret 2023 menjadi 8,65 per Maret 2024.

Dari data BPS pula diketahui bahwa pada Maret 2023 hingga Maret 2024, jumlah penduduk miskin di Kabupaten Lumajang berkurang sebanyak 2,77 ribu jiwa.

“Dari 93,82 ribu jiwa pada Maret 2023 menjadi 91,05 ribu jiwa pada Maret 2024 atau mengalami penurunan sebesar 2,95 persen,” imbuh.

Pencapaian ini, menurut Yuyun, merupakan buah dari berbagai upaya yang dilakukan pemerintah daerah, mulai dari program pemberdayaan masyarakat.

Kemudian, ada peningkatan akses terhadap pelayanan hingga pengembangan sektor ekonomi produktif serta berbagai upaya pengendalian inflasi daerah oleh TPID Lumajang.

“Membuat angka kemiskinan turun banyak yang mempengaruhi salah satunya kita bisa memberikan ketersediaan pangan lebih terjangkau, menekan dan mengendalikan inflasi juga mempengaruhi,” terangnya.

BPS mencatat, Indeks Kedalaman Kemiskinan Kabupaten Lumajang Maret 2024 sebesar 1,23, artinya mengalami penurunan sebesar 0,07 poin dibandingkan Maret 2023.

“Adapun Indeks Keparahan Kemiskinan Kabupaten Lumajang Maret 2024 sebesar 0,26, mengalami penurunan sebesar 0,04 poin dibandingkan Maret 2023,” Yuyun menambahkan.

Menurunnya angka kemiskinan yang diikuti oleh penurunan kedalaman kemiskinan dan keparahan kemiskinan menunjukkan keberhasilan program-program Pemerintah Kabupaten Lumajang dalam upaya mengurangi kemiskinan.

“Serta upaya meningkatkan perbaikan kesejahteraan sosial, serta keberhasilan dalam upaya memperluas lapangan usaha,” Yuyun memungkasi. (*)

 

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Moch. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 84 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemkot Probolinggo Sidak Kios, Stok Pupuk Aman

23 November 2024 - 15:44 WIB

Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024

22 November 2024 - 14:36 WIB

Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

21 November 2024 - 18:43 WIB

Tahun 2025, PAD Lumajang Ditargetkan Sebesar Rp422,3 Miliar

18 November 2024 - 15:49 WIB

Lumajang Programkan Makan Gratis Bergizi

18 November 2024 - 09:27 WIB

Perda Madin Ditolak Kemenkum, DPRD Lanjutkan dengan Penyelenggaraan Fasilitas Pesantren

14 November 2024 - 16:58 WIB

Soal Keterbukaan Informasi Publik, Pemkab Lumajang Dituntut Responsif terhadap Aspirasi Masyarakat

14 November 2024 - 16:34 WIB

Tingkat Kerawanan Pilkada Merah, Pemkab Lumajang Raker dan RDP di DPR/MPR RI

14 November 2024 - 08:53 WIB

Paripurna DPRD Lumajang, Nasdem-PKS Soroti Bengkaknya Alokasi Belanja Pegawai

14 November 2024 - 06:41 WIB

Trending di Pemerintahan