Menu

Mode Gelap
Debat Publik Terakhir Acuan Masyarakat Pilih Pemimpin Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024 Adanya Jalan Tambang di Lumajang Diharapkan Bisa Tingkatkan PAD Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

Peristiwa · 8 Agu 2024 12:38 WIB

Kondisinya Membaik, 7 Korban Keracunan Massal di Lumajang Dipulangkan


					DIRAWAT: Sejumlah warga yang mengalami keracunan menjalani perawatan medis di Puskesmas Kedungjajang, Kabupaten Lumajang. (foto: Asmadi). Perbesar

DIRAWAT: Sejumlah warga yang mengalami keracunan menjalani perawatan medis di Puskesmas Kedungjajang, Kabupaten Lumajang. (foto: Asmadi).

Lumajang,- Korban keracunan masal di Dusun Blimbing, Desa Tempursari, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, yang dirawat inap bertambah 3 orang.

“Jadi tambahannya 3 orang, sehingga totalnya menjadi 21 orang. Semoga tidak ada tambahan pasien lagi ya di Puskesmas Kedungjajang,” kata Camat Kedungjajang Samsul Nurul Huda, Kamis (8/8/24).

Samsul menjelaskan, 3 warga tersebutdibawa ke Puskesmas Kedungjajang lantaran mengalami lemas, mual-mual dan pusing kepala.

“Tiga orang itu saat ini tengah menjalani perawatan di Puskesmas Kedungjajang, semoga mereka yang keracunan makanan ketan koro segera sembuh,” ungkapnya.

Adapun total pasien yang masih dalam penanganan medis di Puskesmas Kedungjajang sebanyak 14 orang, sementara 7 orang sudah dipulangkan setelah kondisinya membaik.

“Di Puskesmas ada 14 orang yang masih dirawat inap. Sementara 7 orang lainnya sudah dipulangkan,” Samsul memungkasi.

Diberitakan sebelumnya, 32 orang warga di Kabupaten Lumajang mengalami keracunan massal usai mengkonsumsi ketan koro dalam acara sholawatan.

Dari puluhan orang itu, 18 orang menjalani rawat inap di Puskesmas Kedungjajang. Tiga dari belasan pasien merupakan anak-anak.

Keracunan massal bermula saat warga mendatangi rumah Hasani di Dusun Blimbing, Desa Tempursari, Kecamatan Kedungjajang, Kabupaten Lumajang, Selasa (6/8/24) malam

Dalam rutinan sholawatan tersebut, tuan rumah memberikan suguhan makanan berupa ketan karo. Usai mengkonsumsi ketan karo, tidak hal aneh yang dirasakan warga.

Namun selang sehari setelahnya, warga yang makan ketan karo mengalami pusing dan mual. Selain itu, mereka merasakan tubuhnya lemas. (*)

 

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Moh. Rochim


 

Artikel ini telah dibaca 120 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir

22 November 2024 - 14:45 WIB

Tiga Kendaraan Kecelakaan di Pandaan, Dua Orang Luka

18 November 2024 - 16:07 WIB

Tiga Rumah di Bantaran Ludes Terbakar, Dua Warga Luka Bakar

17 November 2024 - 08:02 WIB

Gudang Mebel Antik di Desa Pesisir Terbakar, Kerugian Rp 600 Juta

15 November 2024 - 07:01 WIB

Mayat Bayi Perempuan Hebohkan Warga Guyangan Krucil

8 November 2024 - 16:27 WIB

Mobil Tertabrak Kereta di Pasuruan, Lima Orang Luka-luka

7 November 2024 - 15:16 WIB

Laka Maut di Winongan, Pengendara Motor Tewas, Satu Luka Parah

6 November 2024 - 12:30 WIB

Innalillahi! Janda Penunggu Warkop Akhiri Hidup dengan Cara Tragis

3 November 2024 - 18:02 WIB

Kecelakaan Truk Pengangkut Kerbau di Tol Gempol-Pasuruan, Beberapa Ekor Terpental

2 November 2024 - 16:11 WIB

Trending di Peristiwa