Lumajang,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP), menyiapkan vaksin anti virus untuk mengantisipasi munculnya penyebaran virus Avian Infuenza (AL) atau flu burung dari unggas ke manusia.
Flu burung disebabkan oleh infeksi virus influenza tipe A yang berasal dari burung. Sebagian besar jenis virus flu burung hanya dapat menyerang dan menular pada unggas, baik unggas liar maupun unggas peternakan, seperti ayam, bebek, angsa, dan burung
“Jumlah vaksin anti virus yang siapkan sebanyak 8 ribu dosis vaksin flu burung. Adapun alokasi anggarannya masuk dalam Pemerintah Provinsi Jatim,” kata Kabid Peternakan pada DKPP Lumajang, Endra Novianto, Kamis (22/8/24).
Endra menjelaskan, penyakit AL tersebut sudah berada di Indonesia sejak tahun 2004 lalu. Pencegahan penyakit AL sudah menjadi program tahunan sejak virus itu pertama kali merebak hingga saat ini.
Disamping itu, pemberian vaksinasi terhadap ternak utamanya unggas, menurut Endra, memang harus dilakukan. Mengingat cuaca di Lumajang gampang berubah, yang akan membuat virus flu burung menjadi -jadi.
“Pemberian vaksin AL (Avian Influenza, red) ini untuk hewan ternak unggas seperti ayam pedaging, ayam petelur, ayam buras atau ayam kampung, bebek atau itik,” papar dia.
Ribuan vaksin pencegahan virus AL bagi unggas diberikan secara cuma-cuma oleh Pemkab Lumajang kepada warga yang memiliki unggas, baik budidaya dalam skala besar maupun kecil.
Bagi peternak unggas yang ingin memperoleh vaksin gratis, imbuh Endra, bisa datang langsung ke kantor DKPP Lumajang. Syaratnya, peternak cukup membawa kartu identitas berupa KTP.
“Vaksin flu burung ini diberikan secara gratis. Masyarakat yang memiliki ternak unggas segera datang ke kantor DKPP dengan membawa KTP,” imbau dia. (*)
Penulis: Asmadi
Editor: Mohammad S