Menu

Mode Gelap
Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025 Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

Pemerintahan · 12 Sep 2024 20:43 WIB

Jadi Daerah Termiskin ke-4 di Jatim, Presiden Jokowi Utus Mardiono Bantu Kabupaten Probolinggo


					DIUTUS JOKOWI: Utusan Khusus Presiden RI Bidang Kerjasama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan, M. Mardiono, saat Kunker di Pendopo Bupati Probolinggo, Kamis (12/9/24) siang. (foto: IG Endless Probolinggo).
Perbesar

DIUTUS JOKOWI: Utusan Khusus Presiden RI Bidang Kerjasama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan, M. Mardiono, saat Kunker di Pendopo Bupati Probolinggo, Kamis (12/9/24) siang. (foto: IG Endless Probolinggo).

Probolinggo,- Kabupaten Probolinggo, yang menduduki peringkat keempat sebagai daerah termiskin di Jawa Timur menyita perhatian Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Presiden Jokowi pun meminta Muhammad Mardiono, Utusan Khusus Presiden RI Bidang Kerjasama Pengentasan Kemiskinan dan Ketahanan Pangan, melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) di Kabupaten Probolinggo, Kamis (12/9/2024).

Mardiono, yang juga Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) sejak 2019 lalu, ditugaskan untuk membantu membahas formula pengentasan kemiskinan dan ketahanan pangan di Kabupaten Probolinggo.

“Jadi saya melakukan kunjungan kerja sebagai utusan khusus presiden ke Kabupaten Probolinggo,” kata Mardiono saat bertemu Pj. Sekda Kabupaten Probolinggo, Heri Sulistyanto dan pejabat terkait lainnya di Pendopo Prasaja Ngesti Wibawa, Kamis (12/9/2024).

Kondisi Kabupaten Probolinggo yang menjadi daerah termiskin nomor empat se-Jawa Timur, menurutnya merupakan fakta yang tidak wajar.

Terlebih, kekayaan alam yang dimiliki Kabupaten Probolinggo, imbuh Mardiono, sangat banyak. Belum termasuk potensi wisata dan letak geografis yang amat strategis.

“Kabupaten Probolinggo memiliki surplus pangan, bahkan sampai 50 persen,” ungkap pria yang juga Plt. Ketua Umum DPP PPP ini.

Mardiono melanjutkan, surplus pangan ini seharusnya juga bisa membantu daerah-daerah lain dalam hal memenuhi kebutuhan pangan.

Atas hal itu, Mardiono merasa heran kabupaten yang memiliki sekitar 1,3 juta jiwa masuk 4 besar daerah termiskin di Jawa Timur.

“Ketahanan pangan Kabupaten Probolinggo bagus. Termasuk menyumbangkan terbesar untuk Indonesia Timur,” tutur Mardiono.

Ia mengaku sudah menyampaikan kepada Pemerintah Kabupaten Probolinggo, agar sumber daya dan potensi yang ada bisa dimanfaatkan untuk mengurangi angka kemiskinan. Tujuannya, untuk melepaskan predikat kemiskinan tinggi di Kabupaten Probolinggo.

“Dari surplus pangan ini, setidaknya bisa masuk pada sektor hilirisasi pertanian. Sehingga mampu menciptakan lapangan kerja, yang nanti ujungnya menurunkan angka kemiskinan,” papar Mardiono.

Sebelumnya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Probolinggo, Yahyadi mengatakan, ketahanan pangan di Kabupaten Probolinggo memang cukup baik.

Bahkan Yahyadi mengklaim, Kabupaten Probolinggo sudah masuk ke dalam daerah dengan kategori mandiri pangan di Jawa Timur.

“Kabupaten Probolinggo menjadi salah satu daerah di Jawa Timur yang mandiri pangan,” sebutnya bangga. (*)

 

 

 


Editor : Mohammad S

Publisher : Keyra


Artikel ini telah dibaca 310 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

21 November 2024 - 18:43 WIB

Tahun 2025, PAD Lumajang Ditargetkan Sebesar Rp422,3 Miliar

18 November 2024 - 15:49 WIB

Lumajang Programkan Makan Gratis Bergizi

18 November 2024 - 09:27 WIB

Perda Madin Ditolak Kemenkum, DPRD Lanjutkan dengan Penyelenggaraan Fasilitas Pesantren

14 November 2024 - 16:58 WIB

Soal Keterbukaan Informasi Publik, Pemkab Lumajang Dituntut Responsif terhadap Aspirasi Masyarakat

14 November 2024 - 16:34 WIB

Tingkat Kerawanan Pilkada Merah, Pemkab Lumajang Raker dan RDP di DPR/MPR RI

14 November 2024 - 08:53 WIB

Paripurna DPRD Lumajang, Nasdem-PKS Soroti Bengkaknya Alokasi Belanja Pegawai

14 November 2024 - 06:41 WIB

Gantikan Yudha Adji Kusuma di DPRD Lumajang, Istiana Tanjung Dilantik

14 November 2024 - 06:21 WIB

DPRD Probolinggo Sepakati 22 Propem Perda untuk 2025

14 November 2024 - 06:00 WIB

Trending di Pemerintahan