Pasuruan, – IW, (17), remaja asal Desa Kandung, Kecamatan Winongan, Kabupaten Pasuruan, meninggal dunia setelah terlibat perkelahian dengan RF (16) pada Rabu (11/9/2024) malam.
Perkelahian yang dipicu oleh cekcok sepele ini berujung pada tragedi sekitar pukul 19.30 WIB, tidak jauh dari rumah korban.
Kasi Humas Polres Pasuruan, Iptu Joko Suseno, mengungkapkan, peristiwa ini bermula ketika korban, yang masih duduk di kelas 2 SMK di Winongan itu menggeber sepeda motornya di depan rumah pelaku. RF, yang masih bersekolah di SMP yang merasa terganggu kemudian menegur korban. Namun teguran tersebut justru memancing emosi IW sehingga perkelahian tak terhindarkan.
“Saat ini, polsek sudah melakukan mediasi antara kedua belah pihak agar tidak ada konflik lanjutan,” jelas Iptu Joko.
Sementara itu, ibu korban, Lu (42), mengaku, tidak mengetahui secara pasti bagaimana peristiwa terjadi. Ia baru mengetahui setelah anaknya dibawa pulang oleh teman-temannya dalam kondisi sudah tidak bernyawa.
“Anak saya dibawa pulang, saya cek sudah tidak bernafas. Saya lalu panggil bidan, dan dia menyarankan untuk dibawa ke Puskesmas Winongan. Di sana dokter menyatakan anak saya sudah meninggal,” ujar Lu.
Lu menambahkan, sebelum peristiwa tersebut, tetangga sempat melihat IW berjalan kaki.
“Motornya ada di rumah, jadi dia jalan kaki,” tambahnya.
Menurut keterangan sang ibu, IW dikenal sebagai anak yang sopan dan tidak pernah menunjukkan tanda-tanda memiliki masalah dengan orang lain.
“Tidak ada firasat apa-apa, dia cuma pamit pergi ke rumah budenya yang tidak jauh dari sini,” ungkapnya.
Setelah dilakukan visum di RS Bhayangkara Porong, pada Kamis (12/9/2024) sekitar pukul 16.00 WIB, jenazah IW langsung dimakamkan di pemakaman desa setempat. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Keyra