Probolinggo,- Pencurian Kendaraan Bermotor (Curanmor) seolah tak ada habisnya terjadi di Kabupaten Probolinggo. Kali ini, giliran motor milik pelanggan bakso di Desa Sumberkedawung, Kecamatan Leces, yang rain dimaling.
Informasi yang dihimpun PANTURA7.com, curanmor ini terjadi pada Kamis siang (11/10/24). Aksi pelaku saat menggondol motor, sempat terekam CCTV yang terpasang di kedai bakso.
Pencurian ini bermula saat pemilik motor bernama Ria, warga Kecamatan Tegaslsiwalan, Kabupaten Probolinggo, bersama temannya sekitar pukul 11.00 WIB, menikmati bakso di kedai bakso milih Juhairiah.
Setelah makan, ia bergegas meninggalkan kedai untuk pulang. Namun perempuan yang berprofesi sebagai bidan itu kaget mendapati Honda Scoopy warna biru miliknya menghilang dari tempat parkir.
“Saat mau pulang, pemilik kaget karena motor Honda Scoopy nya sudah tidak ada. Memang saat itu kondisi sekitar sepi dan kedai bakso saya baru buka,” ujar pemilik kedai bakso, Juhairiah, Jum’at (11/10/24).
Benar saja, setelah di cek pada CCTV, ternyata motor Honda Scoopy milik Ria dicuri oleh seorang pria tak dikenal. Dari rekaman CCTV, pelaku datang seorang diri lalu mendekati motor korban.
Hanya butuh waktu sekitar detik, pelaku sudah berhasil merusak kunci motor. Ia lalu membawa motor kearah selatan tanpa dicurigai oleh warga sekitar.
Masih dari rekaman CCTV, pelaku memiliki ciri-ciri memakai jaket putih, celana warna hitam, dan menggunakan helm.
“Setelah kejadian saya tidak tahu apakah pemilik motor sudah melaporkan ke polisi atau belum. Namun dilihat dari ciri-ciri pelaku, sepertinya orang yang sama dengan percobaan pencurian di toko oleh-oleh di Leces beberapa hari yang lalu,” imbuh Juhairiah.
Terkait hal ini, Kapolsek Leces, AKP Rini Ifo Nila Krisna mengatakan bahwa pemilik motor belum melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Leces. Namun demikian, petugas tetap melakukan penyelidikan.
“Sampai detik ini, pemilik belum melaporkan kejadian tersebut. Yang jelas, kita tetap melakukan penyelidikan dan mencocokkan dua vidio pencurian yang beredar apakah merupakan pelaku yang sama atau tidak,” papar Nila. (*)
Editor: Mohammad S
Publisher: Keyra