Menu

Mode Gelap
Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025 Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU Kejari Kabupaten Pasuruan Musnahkan Barang Bukti, Kasus Narkoba Masih Mendominasi Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

Politik · 24 Okt 2024 19:26 WIB

PKPU Belum Resmi Diterbitkan, KPU Kabupaten Pasuruan Bimtek Pemungutan dan Rekapitulasi Pilkada 2024


					Pelaksanaan Bimtek. Perbesar

Pelaksanaan Bimtek.

Pasuruan, – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Pasuruan melaksanakan Bimbingan Teknis (Bimtek) terkait pemungutan, penghitungan suara, serta rekapitulasi hasil dalam rangka Pemilu Serentak 2024.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, mulai 24 hingga 25 Oktober 2024 di Hotel Ascent Pasuruan ini dihadiri oleh seluruh anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) se-Kabupaten Pasuruan beserta sekretaris.

Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan KPU Kabupaten Pasuruan, Mohammad Derajat, menjelaskan, bimtek tersebut bertujuan untuk mempersiapkan petugas di lapangan agar memahami seluruh proses pemungutan dan penghitungan suara.

Namun, hingga pelaksanaan bimtek, Peraturan KPU (PKPU) yang menjadi dasar teknis penyelenggaraan pemilu masih berupa rancangan atau draf.

“Kami masih menunggu PKPU yang mengatur tentang teknis penyelenggaraan pemungutan suara serta penghitungan hasil pemungutan suara,” jelas Derajat.

Ia juga menyoroti isu krusial yang masih dibahas oleh KPU RI, seperti kemungkinan pemilih bisa menggunakan dokumen identitas lain selain e-KTP untuk melakukan pencoblosan di Tempat Pemungutan Suara (TPS).

“Misalkan penggunaan biodata diri sebagai pengganti e-KTP, tapi ini masih isu yang sedang diselesaikan oleh KPU RI,” ungkapnya.

Derajat menambahkan, meskipun PKPU masih dalam bentuk draf, sosialisasi tetap perlu dilakukan agar para petugas lebih siap menghadapi berbagai kemungkinan saat Pilkada 2024 berlangsung.

“Jadi, meskipun ini masih bersifat rancangan atau draf, kami perlu sosialisasikan karena banyak isu-isu krusial yang kemungkinan akan berubah atau tidak,” pungkasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 20 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Libatkan 200 Warga, KPU Gelar Simulasi Pencoblosan

21 November 2024 - 18:50 WIB

Bawaslu Kabupaten Pasuruan Usulkan Pemecatan Dua Sekretariat PPS Terkait Dukungan Paslon Bupati ke KPU

21 November 2024 - 18:30 WIB

Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan

21 November 2024 - 14:36 WIB

Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal

21 November 2024 - 14:25 WIB

Program Kartu Pupuk Subsidi Paslon 01 Dapat Disoroti Petani Lumajang

21 November 2024 - 14:04 WIB

Bawaslu Kota Probolinggo Petakan 26 Indikator Potensi TPS Rawan

20 November 2024 - 19:08 WIB

KPU Kabupaten Pasuruan Gelar Simulasi Pemungutan Suara Jelang Pilkada

20 November 2024 - 17:32 WIB

KPU Kota Probolinggo Simulasi Pencoblosan, Libatkan Beragam Pemilih

20 November 2024 - 15:44 WIB

Yudha Calon Wakil Bupati Lumajang Tidak Perlu Beretorika, tapi Kerja Nyata

20 November 2024 - 13:27 WIB

Trending di Politik