Probolinggo,- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolinggo, akan menyiapkan hibah untuk mendukung pembangunan gedung Perguruan Tinggi Nahdlatul Ulama atau PTNU, yang dibangun oleh PCNU Kabupaten Probolinggo.
Hal itu disampaikan Pj Bupati Probolinggo, Ugas Irwanto saat memberikan sambutan pada peletakan batu pertama pembangunan gedung PTNU di Desa Muneng, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo, Sabtu (26/10/2024).
Sambutan itu dibacakan oleh Plt Asisten I Pemkab Probolinggo, Hari Cahyono. Sebab Ugas berhalangan hadir karena sedang ada tugas di luar kota.
Ugas mengatakan, Pemkab Probolinggo akan membantu pembangunan kampus tersebut melalui skema hibah.
“Besarannya akan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah,” tulis Ugas dalam naskah sambutan.
Dalam wawancara sebelumnya, Jumat (25/10/2024) malam, Ugas mengapresiasi langkah PCNU Kabupaten Probolinggo untuk mendirikan perguruan tinggi sendiri berupa PTNU.
Apresiasi diberikan karena ormas keagamaan itu telah berkontribusi dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia atau SDM Kabupaten Probolinggo, dengan menyediakan layanan pendidikan tinggi.
Sebagai kepala daerah, Ugas juga berterima kasih kepada PCNU Kabupaten Probolinggo atas kontribusinya tersebut. Sebab dengan adanya kampus NU, Indeks Pembangunan Manusia atau IPM diyakini bakal terkerek.
“Apalagi ini dibangun di wilayah barat Kabupaten Probolinggo. Saya mengucapkan terimakasih kepada PCNU Kabupaten Probolinggo,” puji Ugas.
Atas halmitu, Ugas mengaku mendukung upaya tersebut. Ia juga mengajak semua elemen masyarakat Kabupaten Probolinggo bahu membahu mendukung langkah tersebut.
“Karena ini urusan sosial, semua harus terlibat,” tegas eks Kepala Bakesbangpol Linmas Kabupaten Probolinggo ini.
Sekedar informasi, IPM merupakan indikator untuk mengukur capaian pembangunan kualitas hidup manusia. IPM terdiri dari tiga dimensi, meliputi dimensi umur panjang dan hidup sehat, pengetahuan, dan standar hidup layak.
Berdasarkan data Badan Pusat Statistik atau BPS, IPM Kabupaten Probolinggo berada di angka 69,56 pada 2022. Kemudian naik menjadi 70,36 pada tahun 2023.
Diantara 38 kabupaten dan kota di Jawa Timur, IPM Kabupaten Probolinggo menempati rangking nomor 6 dari bawah. Baik pada tahun 2022 maupun 2022.
Pendirian kampus NU di wilayah barat Kabupaten Probolinggo, diyakini dapat mendongkrak IPM. Apalagi sejauh ini, perguruan tinggi masih terkonsentrasi di wilayah timur Kabupaten Probolinggo. (*)
Editor: Mohammad S
Publisher: Keyra