Menu

Mode Gelap
Manfaatkan Lahan Kosong, Polres Probolinggo Kota Tanam Jagung KIM Harus Mampu Kenalkan Potensi Desa Sempurnakan Layanan RSUD Ar-Rozy, Pemkot Probolinggo Percepat BLUD Perhutani Probolinggo-Lumajang Tepis Soal Alih Fungsi Lahan Lindung Jadi Tanaman Tebu Bangkitkan Ekosistem Ekonomi Daerah, Polinema dan Kadin Akan Dorong SDM Lumajang Satreskrim Polres Probolinggo Ungkap Kasus Penemuan Bayi di Krucil

Politik · 9 Nov 2024 16:34 WIB

Debat Pilwali Probolinggo, Panelis Nilai Jawaban Paslon Sesuai Pertanyaan dan Tema


					Situasi  debat paslon di Gedung Widya Harja, Kota Probolinggo. Perbesar

Situasi debat paslon di Gedung Widya Harja, Kota Probolinggo.

Probolinggo ,- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Probolinggo menggelar debat publik pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Probolinggo 2024, Jumat malam (8/11/2024). Panelis menilai, jawaban yang diberikan oleh empat paslon sudah sesuai pertanyaan serta tema.

Debat Paslon Pilwali Kota Probolinggo ini dilaksanakan di Gedung Widya Harja, di mana keempat paslon hadir dengan pakaian yang seragam. Setiap paslon membawa maksimal 30 pendukung.

Debat pertama Pilwali Kota Probolinggo dilaksanakan selama 180 menit. Temanya seputar,  pendidikan, kesehatan, kesejahteraan masyarakat, perlindungan perempuan dan anak, serta kesetaraan gender.

Dalam debat yang berlangsung enam sesi, masing-masing paslon menjawab pertanyaan yang telah diajukan panelis. Juga menanggapi jawaban oleh masing-masing paslon, hingga tanya jawab paslon kepada paslon lain terkait visi misinya.

Salah satu panelis debat, Dr Dian Ferricha mengungkapkan, para panelis melihat jawaban para paslon sudah sangat substantif dan masuk di beberapa materi pertanyaan baik yang diajukan serta jawaban sesuai dengan tema.

“Namun, ada beberapa hal dari pertanyaan yang belum terjawab, dan ada beberapa hal antara pertanyaan dan jawaban kurang nyambung,” katanya.

Hal tersebut mungkin karena persiapan yang mepet, kemudian karena debat pertama, sehingga perlu persiapan lebih, serta jam terbang yang kurang. Namun secara umum debat masing-masing paslon sudah bagus.

Terlepas dari hal tersebut, iklim demokrasi Kota Probolinggo cukup bagus, di mana di Jawa Timur, Kota Probolinggo salah satu kota yang memiliki empat paslon.  Selain itu keterwakilan perempuan dan keseimbangan perempuan dalam kontestasi juga merata.

“Diharapkan pada debat publik kedua, masing-masing paslon menawarkan program unggulan dan pembahasannya lebih detail, sehingga menjadi program strategis bagi masing-masing paslon,” kata Dian.

Ketua KPU Kota Probolinggo, Radfan Faisal mengatakan, secara keseluruhan debat pertama berjalan dengan lancar. Seluruh pertanyaan dari panelis sudah dijawab oleh paslon berdasarkan tema.

“Nantinya dari debat pertama ini akan dijadikan bahan evaluasi agar debat kedua dan ketiga lebih baik,” katanya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 48 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Gertap Laporkan Dua Perkara Pilbup ke Bawaslu Kabupaten Pasuruan

11 November 2024 - 18:33 WIB

Sorlip Rampung, KPU Kota Probolinggo Temukan 148 Surat Suara Rusak

11 November 2024 - 18:15 WIB

Tingkatkan Partisipatif Pilkada, KPU Sasar Kaum Disabilitas

11 November 2024 - 18:06 WIB

Debat Perdana Pilkada Kota Probolinggo digelar Jumat Malam, Ini Ketentuannya

8 November 2024 - 16:44 WIB

Sebanyak 2.296 KPPS Dilantik, KPU Tekankan Kejujuran dan Integritas

7 November 2024 - 18:09 WIB

MUDAH Unggul dalam Survei LSI Denny JA, Elektabilitas Tembus 49,9 Persen, Rubih 22,3 Persen

6 November 2024 - 19:39 WIB

Datangi Kota Probolinggo, Cagub Risma Kampanyekan Pendidikan Gratis

6 November 2024 - 18:14 WIB

Langgar Netralitas, Bawaslu Rekom Sanksi untuk PJ Kades di Pasuruan ke BKN

5 November 2024 - 10:57 WIB

Sorlip Rampung, Temukan Surat Suara Rusak dan Surplus

4 November 2024 - 21:37 WIB

Trending di Politik