Menu

Mode Gelap
Jelang Debat Pamungkas, Paslon Diharapkan Bisa Paparkan Ide dan Gagasan Pendukung Kotak Kosong Geruduk KPU dan Bawaslu Kota Pasuruan, Tuding Ada Kongkalikong dengan Paslon Tunggal Musim Hujan, Pemkot Probolinggo Antisipasi Bencana Hidrometeorologi Program Kartu Pupuk Subsidi Paslon 01 Dapat Disoroti Petani Lumajang Diskominfo Lumajang Ingatkan Data Pribadi Sering Digunakan Orang Tak Bertanggung Jawab Demi Swasembada Gula Nasional Butuh Dukungan Semua Menteri

Hukum & Kriminal · 13 Nov 2024 16:48 WIB

Begini Pengakuan Penjual Kopi yang Jadi Korban Begal di Temenggungan


					Fahrul Islam saat membuat laporan terkait pembegalan terhadap dirinya di Mapolsek Krejengan.
Perbesar

Fahrul Islam saat membuat laporan terkait pembegalan terhadap dirinya di Mapolsek Krejengan.

Probolinggo, – Fahrul Islam (35), warga Desa Temenggungan, Kecamatan Krejengan mengaku, merugi sekitar Rp 20 juta akibat pembegalan. Tak hanya motornya yang digondol begal, barang dagangan yang ia angkut menggunakan motornya juga turut digondol.

“Alat kopi manual yang biasa saya gunakan itu sekitar Rp 8 jutaan. Untuk motornya itu kan Vario, mungkin Rp 10 juta ke atas,” katanya, saat membuat laporan di Mapolsek Krejengan, Rabu (13/11/2024).

Ia menceritakan, ia dibegal di jalan desanya sendiri pada Rabu (13/11/2024) sekitar pukul 01.00 WIB saat perjalanan pulang dari tempat kerjanya. Kesehariannya, ia memiliki rutinitas berjualan kopi di pinggiran jalur Pantura Kraksaan.

Saat perjalanan pulang dari tempatnya berjualan, ia tidak menyadari jika ada dua orang yang membuntutinya, kedua begal dijelaskannya mengendarai motor Satria FU.

“Saya tidak sadar kalau ada yang mengikuti, karena motor Satria FU itu lampunya dimatikan,” ujarnya.

Sesampainya di lokasi, ia langsung dihadang oleh keduanya. Tanpa banyak tanya, salah satu begal yang berposisi dibonceng langsung turun dari motornya dan menodongkan celurit ke arah wajahnya.

Demi mepertahankan nyawanya, ia pasrah menyerahkan motornya. Ketika motornya diambil, ia langsung meneriaki keduanya. Beberapa warga yang mendengar teriakannya langsung berkumpul. Ia pun berusaha mengejar begal yang telah merampas motornya, namun, ia kehilangan jejak.

“Kebetulan yang ada saat itu, hanya motor listrik, jadi tidak nutut untuk mengejar,” ujarnya.

Sementara itu, Kapolsek Krejengan, AKP Marudji telah menerima laporan adanya tindak pidana tersebut. Kini pihaknya sedang melakukan pendalaman.

“Laporan sudah kami terima, sekarang masih proses lidik,” ujarnya. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 134 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Istri Laporkan Suami WNA atas Dugaan KDRT, Kuasa Hukum Desak Polisi Segera Tahan Pelaku

20 November 2024 - 18:16 WIB

Dibacok dan Dilempar Bondet, Dua Warga Pasrepan Luka Parah, Pelaku Masih Diburu

20 November 2024 - 16:08 WIB

Edarkan Pil Koplo ke Pengamen, Dua Pengedar Asal Mayangan Diciduk Polisi

15 November 2024 - 16:43 WIB

Dua Pelaku Judi Online Ditangkap, Terancam 10 Tahun Penjara dan Denda Rp 10 Miliar

14 November 2024 - 17:05 WIB

Muda-Mudi Pembuangan Bayi di Guyangan Ditetapkan Tersangka, Terancam Tujuh Tahun Penjara

14 November 2024 - 16:51 WIB

Enam Spesialis Curwan di Tujuh Tempat di Lumajang Dibekuk, Lima Kabur

14 November 2024 - 05:20 WIB

Dua Pelaku Penusukan di Samping Kantor Polres Lumajang Diamankan

13 November 2024 - 15:02 WIB

Pengedar Jaringan Lapas Ditangkap, 85 Gram Sabu-sabu Diamankan

13 November 2024 - 14:35 WIB

Penjual Kopi Dibegal, Motor dan Barang Dagangannya Dibawa Kabur

13 November 2024 - 12:57 WIB

Trending di Hukum & Kriminal