Menu

Mode Gelap
Kreatif! Ponpes Azidan Barokatu Zainil Hasan Gelar Lomba Kreasi Tumpeng Sambut Hari Ibu Jalur Piket Nol Lumajang Dilanda Tanah Longsor Lagi Diguyur Hujan Deras, Gelora Merdeka Kraksaan Banjir Ada Wulan Kapitu, Wisata Gunung Bromo Bakal Ditutup Sehari Tangkap Bandar Narkoba, Polres Pasuruan Sita 2 Kg Sabu Satlantas Lumajang Jaring 47 Motor Balap Liar

Wisata · 16 Des 2024 17:37 WIB

Ada Wulan Kapitu, Wisata Gunung Bromo Bakal Ditutup Sehari


					PRIMADONA: Area wisata Gunung Bromo selalu ramai dikunjungi wisatawan. (foto: IG bromo_day). Perbesar

PRIMADONA: Area wisata Gunung Bromo selalu ramai dikunjungi wisatawan. (foto: IG bromo_day).

Probolinggo,- Umat Hindu Suku Tengger yang berdiam di lereng Gunung Bromo, akan menggelar tradisi tahunan berupa Wulan Kapitu yakni tradisi pembersihan diri.

Untuk menghormati umat Hindu Suku Tengger yang sedang menggelar tradisi keagamaan itu, wisata Bromo akan ditutup selama sehari, yakni pada tanggal 29 Desember 2024.

Penutupan wisata Gunung Bromo dilakukan usai rapat koordinasi (rakor) para pemangku kebijakan, 7 Desember 2024 lalu. Rakor.itu juga dihadiri Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Probolinggo, TNBTS hingga pelaku wisata.

Dalam rakor tersebut, disepakati bahwa wisata Gunung Bromo akan ditutup selama satu hari, pada tanggal.29 Desember 2024 pukul 17.00 WIB hingga 30 Desember 2024 pukul 17.00 WIB.

“Penutupan akan kembali dilakukan di akhir tradisi Wulan Kapitu, tepatnya pada 27 Januari 2025, pukul 17.00 WIB hingga 28 Januari 2025, pukul 2025,” ujar Ketua PHDI Kabupaten Probolinggo, Bambang Suprapto, Senin (16/12/24).

Selama pelaksanaan tradisi Wulan Kapitu pada tanggal 29 hingga 30 Desember 2024, warga dilarang menyalakan lampu dan keluar rumah atau berjalan-jalan di ruang terbuka.

Selain itu, selama 1 bulan yakni pada tanggal 29 Desember 2024 hingga 28 Januari 2025, warga tidak boleh mengadakan pertunjukan, membunyikan alat musik termasuk sound system, dan pemicu keramaian lainnya tak terkecuali di homestay, hotel, hingga rumah pribadi.

“Wisata Gunung Bromo ini akan mulai ditutup dari Desa Wonokerto, hingga Desa Ngadisari untuk mencegah kendaraan bermotor atau kendaraan berkenalpot brong untuk naik (ke Bromo, red)” imbuh Bambang.

Kepala BB TNBTS, Rudijanta Tjaja menyebut, pihaknya juga menyetujui penutupan wisata di 4 pintu masuk sekaligus untuk menghormati masyarakat suku Tengger yang melaksanakan Wulan Kapitu.

“Penutupan ini dilakukan tanggal 29 sampau 30 Desember 2024. Bagi wisatawan yang hendak ke wisata Bromo, diharapkan dapat mengalihkan tanggal kunjungannya sebelum atau sesudah penutupan,” imbau Rudijanta. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 17 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Eksotika Pantai Karanganom, Destinasi Wisata Baru di Kabupaten Probolinggo

24 November 2024 - 03:09 WIB

Wisata Lumajang Akan Ditingkatkan Fasilitasnya

12 November 2024 - 12:59 WIB

TNBTS Terapkan Tarif Baru Penggunaan Drone Rp2 Juta per Hari

2 November 2024 - 16:22 WIB

Pariwisata Lumajang Jadi Tolok Ukur Perkembangan UMKM Daerah

27 Oktober 2024 - 19:36 WIB

BB TNBTS Naikkan Tarif Tiket Masuk Bromo, ini Besarannya

25 Oktober 2024 - 16:15 WIB

Warung Godhong Gedhang Lumajang Sajikan Panorama Pedesaan dan Pemandangan Alam Pegunungan

20 Oktober 2024 - 08:08 WIB

Kunjungan Wisatawan Asing ke Jatim Meningkat Tajam, Naik 77,33 Persen

13 Oktober 2024 - 11:43 WIB

Jajal Adrenalin, Naik Jip Susuri Jalur Mata Air Gunung Semeru

27 September 2024 - 13:16 WIB

Grojokan Sewu Lumajang Masuk Enam Besar di Dunia, dan Dua Besar di Asia

25 September 2024 - 17:01 WIB

Trending di Wisata