Menu

Mode Gelap
Kasus Judi Online dan Narkoba Dominasi Kriminalitas di Lumajang Pembangunan RSUD dr Haryoto Lumajang Gunakan DAK dan APBD Jalur Pendakian Gunung Semeru Mulai Ditutup 2 – 16 Januari 2025 Sepanjang 2024, 45 Nyawa Melayang Akibat Kecelakaan Lalu Lintas Festival Seribu Sego Takir Sambut Hari Jadi Lumajang ke-769 Diduga Korupsi, Ketua PKBM Salafiyah Kejayan Ditetapkan Tersangka

Pemerintahan · 29 Des 2024 13:16 WIB

Tutup Tahun 2024, Anggota DPD RI Ning Lia dan Kadispora Jatim Beri Pesan Penting Begini


					PEDULI: Anggota DPD RI, Ning Lia, saat silaturahmi dengan Kadispora Jatim, M. Hadi Wawan Guntoro. (foto: istimewa)
Perbesar

PEDULI: Anggota DPD RI, Ning Lia, saat silaturahmi dengan Kadispora Jatim, M. Hadi Wawan Guntoro. (foto: istimewa)

Bondowoso,- Dalam hitungan hari, tahun 2024 akan terganti dengan 2025. Momentum pergantian tahun tentu memiliki banyak arti bagi semua pihak. Tak terkecuali bagi anggota Komite III DPD RI Lia Istifhama dan Kadispora Jatim,  M. Hadi Wawan Guntoro. Hal ini terlihat saat keduanya bertemu di pendopo Kabupaten Bondowoso, Sabtu, (28/12/24)

“Kebetulan pak Kadispora menjabat Pj Bupati Bondowoso, jadi saya sowan ke beliau di pendopo karena dua hari ini saya agenda di Bondowoso,” terang Ning Lia, sebutan senator cantik itu.

Kunjungannya pun ditemui langsung oleh Kadispora Jatim yang sekaligus Pj. Bupati Bondowoso, didampingi Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Bondowoso Hendri Widotono dan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bondowoso Ghozal Rawan.

Sedangkan Ning Lia, selain hadir bersama suami, juga didampingi Misbakhul Munir Administratur Perum Perhutani KPH Bondowoso.

Pertemuan tersebut pun berlangsung santai dengan sesekali terlihat senyum ceria dari semua yang hadir di ruang tamu pendopo. Sekalipun, obrolan yang dibahas sangat bervariasi, diantaranya terkait kepemudaan dan bencana alam.

“Ada banyak tantangan yang dihadapi saat kita bicara kepemudaan dan olahraga, salah satunya pembibitan atlet dan kelangsungan produktivitas hidup para atlet,” jelas Hadi Wawan.

“Pembibitan atlet menjadi salah satu fokus utama Dispora (Dinas Pemuda dan Olahraga, red.) Jatim. Salah satunya dengan cara menggali bibit-bibit potensial sedari usia anak-anak untuk memulai sebagai atlet cilik dan berjenjang sebagai atlet profesional bahkan internasional. Pembibitan ini menyatu dalam rangkaian kegiatan olahraga di Jawa Timur, diantaranya POPDA.” urainya.

Sebagai informasi, POPDA adalah Pekan Olahraga Daerah, yaitu  salah satu event olahraga yang diselenggarakan di daerah. Terbaru, POPDA telah berlangsung pada November kemarin, tepatnya POPDA XIV dan Peparpeda II tahun 2024 yang dibuka di Stadion Gelora Bangkalan (SGB) pada tanggal 5 November 2024.

Sedangkan terkait produktivitas atlet, Hadi menyampaikan terkait atletpreneur.

“Kita tahu, atlet ketika masih berjaya, akan mendapat hadiah besar, ini yang harus dijaga, bahwa atlet harus mampu saving atau menabung untuk hari-hari tuanya. Jangan sampai saat jaya ia sangat jaya, namun di usia tua mengalami himpitan ekonomi,” Hadi menjelaskan.

Salah satu solusi adalah program atletpreuner yang sudah berjalan dengan inisiasi KONI Jatim beberapa tahun belakangan. Tentunya diperlukan program kewirausahaan lainnya yang perlu terus dikembangkan dengan sinergi lintas sektor.,” tambahnya.

Menanggapi pemaparan Hadi tersebut, ning Lia pun memberikan apresiasi dan mengaku selaras dengan tujuan besar itu.

“Apa yang disampaikan pak Pj Bupati Bondowoso sekaligus Kadispora Jatim menunjukkan pentingnya persiapan financial freedom bagi kita semua, tak terkecuali pemuda yang saat ini mengalami fase kejayaan di tengah ragam prestasinya di dunia olahraga,” sebut Ning Lia.

“Persiapan masa tua memang penting untuk menjadi self reminder kita semua, sekaligus reminder untuk adek-adek dan anak-anak kita karena kita semua harus bicara suistanabilitas atau keberlanjutan hidup,” imbuh keponakan Khofifah Indar Parawansa ini.

Ia pun menyinggung pentingnya pembibitan atlet sebagai bentuk dorongan dari pemerintah agar anak-anak mengenal bakat dan passion mereka.

“Melalui pembibitan atlet, anak-anak sekaligus diajak untuk mengenal apa bakat mereka, passion mereka. Sehingga mereka sejak kecil sudah mengenal diri mereka secara utuh, dengan harapan ke depannya mereka mampu menempa diri mereka sesuai bakat dan passion itu. Ini tentu menjadi hal penting untuk membentuk mereka sebagai anak bangsa yang padat karya padat prestasi,” cetus dia.

Obrolan pun berlangsung lama dengan bahasan kebencanaan yang saat ini dialami oleh Bondowoso, seperti bencana longsor, defisit air, dan sebagainya. Persoalan ini mengerucut pada sinergi Pemkab Bondowoso dengan Perum Perhutani KPH Bondowoso dalam mengatasi bencana alam.

Sedangkan ning Lia, yang saat ini mengemban tugas sebagai Komite III, memiliki bidang kerja terkait hal-hal sosial, diantaranya kepemudaan, olahraga, dan kebencanaan alam.

“Banyak sekali tema menarik dalam obrolan bersama pak Pj Bupati Bondowoso, yang mana sekaligus dihadiri Perhutani KPH Bondowoso. Mulai dari kepemudaan, kebencanaan alam, dan juga inventarisasi masalah makan bergizi gratis. Kebetulan, makan bergizi gratis juga menjadi tema pokok masa reses Komite III DPD RI,” ia memungkasi. (*)

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 25 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Aturan Baru! Pemkab Probolinggo Wajibkan ASN Belanja Produk UMKM Setiap Bulan

28 Desember 2024 - 20:02 WIB

Bolos Kerja 177 Hari, Polres Probolinggo Kota Pecat Anggotanya dari Kepolisian

26 Desember 2024 - 10:27 WIB

Sekda Lumajang: APIP Diperlukan untuk Cegah Korupsi

22 Desember 2024 - 09:51 WIB

Bupati Terpilih Lumajang Dorong Percepatan Operasional Kampus Unej

19 Desember 2024 - 17:13 WIB

Humas Berperan Sangat Sentral untuk Informasikan Program Pemerintah

19 Desember 2024 - 09:13 WIB

Akselerasi Program Prioritas Bakal Warnai 100 Hari Kerja Gus Haris – Ra Fahmi Pasca Dilantik

17 Desember 2024 - 16:22 WIB

Sebanyak 2.976 Ikut PPPK, Hanya 653 Orang Akan Diterima

17 Desember 2024 - 14:49 WIB

Bangganya Pj. Bupati Lumajang, 69 Desa Berstatus Desa Mandiri

16 Desember 2024 - 15:48 WIB

Hanya 70 Desa Sudah Bayar PBB-P2 Tepat Waktu di Lumajang

13 Desember 2024 - 11:43 WIB

Trending di Pemerintahan