Menu

Mode Gelap
Bupati Lumajang Siapkan 6 Hektar Lahan untuk Lokasi Sekolah Rakyat Libur Panjang, Berikut Tips Memilih Liburan saat Lebaran Baru Saja Surut, Banjir Kembali Rendam Bandaran, Winongan Selisih Sehari dengan Pemerintah, Jamaah Aboge di Leces Shalat Idul Fitri Hari Ini Warga Winongan Rayakan Lebaran di Tengah Sisa Genangan Banjir Kado Lebaran, 507 Warga Binaan Lapas Kelas II Probolinggo Dapat Remisi

Budaya · 31 Des 2024 06:58 WIB

Festival Seribu Sego Takir Sambut Hari Jadi Lumajang ke-769


					Sego takir yang hingga saat ini terus dipertahankan oleh  masyarakat Lumajang. Perbesar

Sego takir yang hingga saat ini terus dipertahankan oleh masyarakat Lumajang.

Lumajang, – Ada banyak warisan leluhur, yang tidak banyak tahu atau nguri-uri. Salah satunya adalah sego takir yang hingga saat ini terus dipertahankan masyarakat Lumajang.

Bahkan momen kali ini diabadikan menjadi tradisi tahunan sekaligus menyambut Hari Jadi Lumajang (Harjalu) yang ke-769.

Malam itu, terlihat suasana Pendopo Arya Wiraraja mendadak ramai. Walau cuaca sedikit gerimis, tidak menyurutkan semua instansi Pemkab Lumajang untuk hadir di acara tersebut.

Mereka tampak mengerubuti seribu kembang api dan sego takir yang kemudian disajikan untuk makan bersama.

Pj Bupati Lumajang, Indah Wahyuni mengatakan, Kabupaten Lumajang memiliki semangat gotong royong sebagai bagian dari jati diri masyarakat yang harus terus dipelihara dan dikembangkan oleh masyarakat Kelurahan Ditotrunan.

“Kegiatan ini menjadi inspirasi dan merupakan even tahunan Kabupaten Lumajang bertajuk ‘Festival Sego Takir,” kata Indah Wahyuni, Senin (30/12/24) malam.

Kata Yuyun, kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka Mangayu Bagyo Hari Jadi Lumajang (Harjalu) yang ke-769.

“Acara ini bertujuan untuk memberi pesan moral di dalam membangun kebersamaan serta berpikir dan bertindak guna mewujudkan Kelurahan Ditotrunan kampung wisata berbasis lingkungan,” jelasnya.

Di samping itu, acara yang diselenggarakan pada Senin malam itu untuk mendukung Kabupaten Lumajang menjadi lebih baik aman dan sejahtera.

“Acara ini juga menjadi sarana mempererat hubungan pemerintah dengan dunia usaha, masyarakat, dan tokoh masyarakat melalui kebersamaan dalam suasana kebatinan adat dan budaya lokal,” katanya.

Untuk diketahui, acara Festival Sego Takir yang diselenggarakan di Pendopo Arya Wiraraja dihadiri oleh mantan Bupati Lumajang periode 2013-2018, dan Indah Amperawati Bupati terpilih periode 2024-2029. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 765 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Mengenal Ogoh- ogoh, Tradisi Menjelang Hari Raya Nyepi

29 Maret 2025 - 02:24 WIB

Pawai Ogoh-ogoh Meriah di Lumajang, Wujud Toleransi Menjelang Nyepi dan Lebaran

29 Maret 2025 - 02:06 WIB

Sebelum Mengarak Ogoh-ogoh, Umat Hindu di Lumajang Gelar Upacara Tawur Agung Kesanga

28 Maret 2025 - 15:28 WIB

Jahat Dan Rakus, Sosok Rahwana Dibuat Untuk Pawai Ogoh – Ogoh di Lumajang

17 Maret 2025 - 14:10 WIB

Festival MPS Kembali Digelar di Genggong, Ajang Adu Kreatifitas sekaligus Pelestarian Budaya Lokal

8 Maret 2025 - 08:49 WIB

Hari Raya Kuningan, Mohon Perlindungan dan Keselamatan di Alam Semesta

5 Oktober 2024 - 16:33 WIB

Umat Hindu Tengger Sembahyang Hari Raya Kuningan di Pura Mandhara Giri Semeru Agung

5 Oktober 2024 - 13:25 WIB

Warga Desa Darungan Lumajang Berebut Tiga Gunungan Hasil Bumi dan 1.000 Ketan

29 September 2024 - 15:25 WIB

Ratusan Warga Lumajang Berebut Empat Gunungan

19 September 2024 - 15:15 WIB

Trending di Budaya