Menu

Mode Gelap
PMK Merebak, Pasar Hewan Lumajang Ditutup 11 Hari Banjir Masih Rendam Jalur Pantura Pasuruan-Probolinggo, Kemacetan Tak Terhindarkan Minibus Tertabrak Kereta di Bangil, Sopir Selamat Pelajar Kena Begal di Jl. Anggrek, Korban Luka Bacok di Punggung Terendam Banjir, Jalur Pantura Pasuruan-Probolinggo Lumpuh Total Luapan Sungai Welang Rendam Pasuruan, Ketinggian Air Hampir Satu Meter

Peristiwa · 21 Jan 2025 08:58 WIB

Banjir Masih Rendam Jalur Pantura Pasuruan-Probolinggo, Kemacetan Tak Terhindarkan


					Jalur Pantura Pasuruan - Probolinggo masih terendam banjir. Perbesar

Jalur Pantura Pasuruan - Probolinggo masih terendam banjir.

Pasuruan, – Banjir yang merendam jalur Pantura di Desa Tambakrejo, Kecamatan Kraton, Kabupaten Pasuruan, belum sepenuhnya surut pada Selasa (21/1/2025) pagi.

Genangan air setinggi 20-30 centimeter menyebabkan kemacetan panjang, meskipun jalur tersebut sudah dibuka kembali.

Sejak pukul 06.30 WIB, lalu lintas di jalur  Pantura Pasuruan-Probolinggo masih terpantau macet. Banyak kendaraan yang terjebak di tengah genangan, sementara beberapa pengendara memilih berhenti menunggu kondisi membaik.

“Saya takut kendaraan mogok kalau dipaksa lewat,” ungkap Andi, buruh pabrik kayu yang memilih berhenti di pinggir jalan.

Sejumlah buruh pabrik lain juga terpaksa menunggu hingga air surut, meski ada yang nekat menerobos genangan untuk melanjutkan perjalanan.

Kepolisian setempat pun turun tangan untuk mengatur arus lalu lintas dan mencoba mengurangi kemacetan. Meski demikian, antrean kendaraan tetap tidak bisa dihindari.

Banjir ini juga masih merendam sejumlah permukiman di sekitar lokasi, dengan ketinggian air mencapai 50 hingga 70 centimeter. Warga setempat pun terpaksa menunggu kondisi membaik.

“Kami tidak bisa berbuat banyak selain menunggu air surut. Rumah juga belum bisa dibersihkan,” ujar Abu Yamin, warga yang terdampak banjir.

Diberitakan sebelumnya, banjir ini disebabkan oleh luapan Sungai Welang yang tak mampu menampung debit air akibat hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut sejak Senin (20/1/2025) malam.

Aliran sungai meluap dan merendam jalur Pantura serta sejumlah permukiman, diperparah dengan jebolnya tanggul di Dusun Rujaksente, Desa Sukorejo, Kecamatan Kraton. Tanggul yang sebelumnya sempat diperbaiki, kembali jebol akibat derasnya arus sungai, memperburuk kondisi banjir di wilayah ini. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 38 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Minibus Tertabrak Kereta di Bangil, Sopir Selamat

21 Januari 2025 - 08:51 WIB

Terendam Banjir, Jalur Pantura Pasuruan-Probolinggo Lumpuh Total

21 Januari 2025 - 05:13 WIB

Luapan Sungai Welang Rendam Pasuruan, Ketinggian Air Hampir Satu Meter

21 Januari 2025 - 05:07 WIB

Bayi Laki-laki Ditemukan di Kardus di Pinggir Jalan Puspo-Tosari

20 Januari 2025 - 13:54 WIB

50 Rumah Rusak Akibat Puting Beliung di Pasuruan, BPBD Siapkan Bantuan Logistik

20 Januari 2025 - 01:02 WIB

Puting Beliung Terjang 2 Kecamatan di Pasuruan, Warga Sempat Panik

20 Januari 2025 - 00:54 WIB

Korban Pembunuhan di Hotel Surabaya Sempat Rencana Nikah Akhir Desember 2024

17 Januari 2025 - 18:37 WIB

Diterjang Banjir, Dam Peninggalan Belanda di Kota Probolinggo Ambrol

16 Januari 2025 - 13:58 WIB

Banjir Rendam Ribuan Rumah di 3 Kecamatan, Aktivitas Warga Lumpuh

16 Januari 2025 - 11:03 WIB

Trending di Peristiwa