Menu

Mode Gelap
Anggaran Pilkada Tersisa Rp 10 Miliar, DPRD Desak KPU Kab. Probolinggo Segera Kembalikan Tahun Depan, Genggong Go Green ‘Naik Kelas’ jadi Probolinggo Go Green Berbahaya! Ruas Jalan di Jember Banyak yang Rusak Selama Musim Hujan Bayi Perempuan Ditemukan Meninggal di Tepi Jalan, Polisi Buru Pelaku Petani Pasuruan Temukan Ribuan Koin Kuno dan Guci Bertuliskan Aksara Tiongkok Di Lumajang, Penyakit DBD Banyak Ditemukan saat Musim Hujan

Lingkungan · 25 Jan 2025 19:12 WIB

Imbas Banjir di Grobogan, Perjalanan Kereta Api Molor Dua Jam Lebih


					TERDAMPAK: Perjalanan Kereta Api jurusan Jember terganggu akibat banjir di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. (foto: M. Abd. Rozak Mubarak).
Perbesar

TERDAMPAK: Perjalanan Kereta Api jurusan Jember terganggu akibat banjir di Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah. (foto: M. Abd. Rozak Mubarak).

Jember,- Jalur perlintasan kereta api di kilometer 32+5/7 antara Stasiun Gubug dan Stasiun Karangjati, Kabupaten Grobogan, terendam banjir luapan sungai.

Banjir itu berlangsung, Jumat, (24/1/2025), pukul 22.25 WIB. Alhasil, jalur rel kereta api pun terpaksa ditutup demi keselamatan bersama.

Manager Hukum dan Humas PT Kereta Api Indonesia(KAI) Daerah Operasi (Daop) 9 Jember, Cahyo Widiantoro menjelaskan, akibat masih ditutupnya jalur perlintasan, jadwal perjalanan KA Pandalungan, Minggu (25/1/2025) dari Stasiun Gambir tujuan Stasiun Jember terhambat.

Salah satu sebabnya, dijelaskan Cahyo, karena kereta harus memutar lewat jalur Solo, Madiun, Mojokerto, dan Surabaya.

Tepat pukul 09.38 WIB, posisi terakhir KA Pandalungan berangkat dari Stasiun Mojokerto dengan kelambatan mencapai 129 menit.

Kedatangan kereta di Stasiun Jember sempat terlambat sampai 4 jam. Sementara KA Blambangan Ekspres dari Stasiun Pasar Senen tujuan Stasiun Ketapang tiba di Stasiun Ketapang pada pukul 06.31 WIB.

Jika dihitung, waktu keterlambatan mencapai 96 menit, meskipun tidak sampai memutar jalur.

“KAI Daop 9 Jember mengucapkan permohonan maaf kepada penumpang yang perjalanan kereta apinya terdampak banjir. Setiap kelambatan akan diberikan service recovery sesuai aturan yang berlaku,” terang Cahyo, Sabtu (25/1/2025).

Ia menyebut, KAI terus berupaya menangani situasi ini dengan mengerahkan ratusan tenaga prasarana dan alat berat untuk segera memulihkan jalur kereta api.

“KAI Daop 9 Jember berkomitmen memberikan layanan terbaik dengan memastikan keselamatan dan keamanan setiap perjalanan kereta api sebagai prioritas utama,” tutupnya. (*)

 

 


Editor: Mohammad S

Publisher: Keyra


 

Artikel ini telah dibaca 29 kali

Baca Lainnya

Tahun Depan, Genggong Go Green ‘Naik Kelas’ jadi Probolinggo Go Green

26 Januari 2025 - 23:16 WIB

Berbahaya! Ruas Jalan di Jember Banyak yang Rusak Selama Musim Hujan

26 Januari 2025 - 22:26 WIB

Ribuan Pesepeda Meriahkan Genggong Go Green 2025, Diwarnai Penanaman Pohon

26 Januari 2025 - 12:24 WIB

Virus PMK Merebak tapi Pemkab Lumajang Belum Keluarkan Status KLB

24 Januari 2025 - 14:48 WIB

Penutupan Pasar Hewan di Lumajang Akibat PMK Dinilai tanpa Solusi

24 Januari 2025 - 13:30 WIB

Gunung Semeru Erupsi dengan Letusan Setinggi 900 Meter di Atas Puncak

24 Januari 2025 - 10:13 WIB

SPDB Sangat Diperlukan untuk Antisipasi Lahar Dingin Gunung Semeru

23 Januari 2025 - 10:11 WIB

Selama 6 Bulan Rumah Warga di Lumajang Jadi Sarang Tawon Affinis dan Velutina

22 Januari 2025 - 18:49 WIB

PMK Merebak, Pasar Hewan Lumajang Ditutup 11 Hari

21 Januari 2025 - 09:05 WIB

Trending di Lingkungan