Probolinggo,- PC Fatayat NU Kabupaten Probolinggo memiliki nakhoda baru. Dalam konferensi cabang yang digelar di kantor PCNU Kabupaten Probolinggo, Minggu, (26/01/25), Sofia terpilih sebagai ketua untuk masa bhakti 2025-2030.
Sofia meraup 102 suara dari Pimpinan Anak Cabang (PAC) dan Pimpinan Ranting (PR). Perolehan suaranya, lebih dari cukup untuk memimpin PC Fatayat NU Kabupaten Probolinggo selama 5 tahun kedepan.
Sofia, bukan sosok baru di PC Fatayat NU Kabupaten Probolinggo. Pada periode sebelumnya, wanita asal Desa Leces, Kecamatan Leces, Kabupaten Probolinggo ini didapuk sebagai sekretaris umum.
Sofia menempuh pendidikan di SD Sumberkedawung 5, lalu MTs dan MA di Al Khoiriyah. Jenjang S-1 ia habiskan di Universitas Islam Jember dan S-2 di Universitas Nurul Jadid Paiton.
Sedari bangku kuliah, Sofia sudah aktif berorganisasi di sejumlah badan otonom (banom) dan lembaga Nahdlatul Ulama (NU). Saat masih menjadi mahasiswi, ia aktif di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII).
Ia juga terlibat di Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU). Puncaknya, wanita kelahiran 22 September 1989 itu dipercaya sebagai Ketua PC IPPNU Kabupaten Probolinggo masa bhakti 2012-2014.
Lepas dari IPPNU, Sofia merambah Fatayat. Ia lantas diamanahi jabatan sebagai Wakil Sekretaris 1, tahun 2014-2019 di PC Fatayat NU Kabupaten Probolinggo. Lalu sebagai sekretaris umum PC Fatayat NU pada rentang 2019-2025.
“Saya maju dalam pencalonan Fatayat NU adalah sebagai bentuk pengabdian terhadap organisasi, memperkuat peran perempuan, serta ingin membangun kolaborasi yang strategis,” kata Sofia, Senin (27/1/24).
Ia berharap, setelah terpilih menjadi Ketua PC Fatayat NU Kabupaten Probolinggo, mampu memberdayakan NU pada umumnya, secara khusus perempuan muda NU.
Pemberdayaan itu meliputi pengembangan program sosial dan keagamaan, peningkatkan peran perempuan di era digital, serta kolaborasi berkelanjutan dengan berbagai pihak.
“Alhamdulillah, terima kasih saya ucapkan kepada seluruh sahabat Fatayat NU Se- Kabupaten Probolinggo yang sudah memberi dukungan kepada saya. Tentu ini tidak berhenti disini saja, saya akan tetap membutuhkan dukungan agar Fatayat menjadi lebih baik lagi kedepannya,” cetusnya. (*)
Editor: Mohamad S
Publisher: Keyra