Probolinggo,- Anggaran perbaikan jalan di Kabupaten Probolinggo pada tahun ini mengalami penurunan dibandingkan tahun sebelumnya.
Tak tanggung-tanggung, pada tahun 2024 lalu, alokasi anggaran perbaikan jalan mencapai Rp 90 miliar. Sedangkan tahun 2025 ini, dana yang tersedia hanya Rp 63 miliar.
“Tentu ini menjadi tantangan bagi pemerintah daerah untuk terus menjaga kualitas infrastruktur jalan,” kata Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Probolinggo, Hengki Cahjo Saputra, Jumat (31/1/25).
Hengki melanjutkan, pada 2024 anggaran perbaikan jalan terdiri dari Rp 80 miliar Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) dan Rp 10 miliar dari Dana Alokasi Khusus (DAK).
Sedangkan pada 2025, alokasi dari APBD berkurang lebih dari separo menjadi Rp 35 miliar, sementara dari DAK bertambah menjadi Rp 28 miliar.
“Kami tetap akan berupaya agar jalan-jalan yang ada di Kabupaten Probolinggo tetap dalam kondisi mantap,” janjinya.
Ia menjelaskan, untuk menjadikan jalan daerah menjadi jalan mantap, dibutuhkan setidaknya Rp 6-7 miliar anggaran per kilometernya.
Hingga akhir 2024, kondisi jalan mantap yang ada di Kabupaten Probolinggo mencapai 73,58 persen dari 905,813 kilometer jalan kabupaten.
“Beruntung kami memiliki tiga mobil alpomain, jadi kerusakan-kerusakan kecil jalan, itu bisa segera kami selesaikan,” Hengki memungkasi. (*)
Editor : Mohamad S
Publisher : Keyra
