Menu

Mode Gelap
Duel Sengit Bursa Caketum KONI Kota Probolinggo, Sugeng Nufindarko Tantang Zulfikar Imawan Demo ‘Indonesia Gelap’ di Jember, Mahasiswa Tolak Efisiensi Anggaran Kasus Pemukulan Siswa di Sekolah, Polisi Panggil Terduga Pelaku dan Kekasihnya Pasca Pengeroyokan di Pohsangit Tengah Probolinggo, Polisi Tangkap 4 Orang Palsukan Tanda Tangan Demi Rp 5,2 M, Tenaga Kontrak PUPR Ditahan Polres Probolinggo Ada Imbauan Ucapan Selamat Berbentuk Tanaman Hidup, Omset Karangan Bunga Anjlok

Hukum & Kriminal · 19 Feb 2025 16:46 WIB

Goda Wanita Bersuami via WA, Petani di Pohsangit Tengah Probolinggo Dibacok


					OLAH TKP: Tim Identifikasi Polres Probolinggo Kota melakukan olah TKP di lokasi pengeroyokan. (foto: Hafiz Rozani). Perbesar

OLAH TKP: Tim Identifikasi Polres Probolinggo Kota melakukan olah TKP di lokasi pengeroyokan. (foto: Hafiz Rozani).

Probolinggo,- Hamid (35) warga Desa Pohsangit Tengah, Kecamatan Wononerto, Kabupaten Probolinggo, harus dilarikan ke RSUD dr. Moh Saleh Kota Probolinggo, Rabu siang (19/2/25).

Petani muda itu terpaksa menjalani perawatan medis akibat luka bacok yang dideritanya. Hamid baru saja dikeroyok sekelompok yang membawa senjata tajam.

Informasi yang dihimpun PANTURA7.com, pengeroyokan terjadi sekitar pukul 11.00 WIB. Saat itu, korban tengah memupuk tanaman jagung di sawahnya.

Tiba-tiba datang 4 orang pria yakni yang Rohman (31), Alim, Sohib, serta Faisol warga Desa Kareng Kidul, Kecamatan Wonomerto. Tanpa basa-basi, mereka langsung menganiaya korban sembari mengeluarkan celurit.

Korban yang dikeroyok sempat melawan para pelaku. Bahkan korban dan pelaku sama-sama mengalami luka bacok.

“Informasi yang saya terima bahwa kejadian ini bermula adanya Whatsapp dengan kata-kata menggoda yang masuk ke ponsel Musyarofa, istri dari Rohman. Dari situlah kemudian pelaku menganiaya korban,” kata Kepala Desa Kareng Kidul, Ahmad Suladi.

Hamid yang mengalami luka serius dilarikan ke RSUD dr. Moh Saleh. Sementara, Alim dan Sohib yang juga mengalami luka bacok, dibawa ke RSU Wonolangan Dringu.

Sementara, Rohman yang juga terluka, ditangkap aparat kepolisian di wilayah Kecamatan Bantaran. Ia kemudian dibawa ke Polsek Wonomerto.

Rohman menjalani perawatan medis di Puskesmas Wononerto karena luka yang dideritanya, terbilang serius.

“Terduga pelaku saat ini ada di Polsek Wononerto, sementara korban, dan dua orang lainya yang luka tengah menjalani perawatan medis di rumah sakit,” imbuh Suladi. (*)

 


Editor : Mohammad S

Publisher : Keyra


Artikel ini telah dibaca 1,703 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Kasus Pemukulan Siswa di Sekolah, Polisi Panggil Terduga Pelaku dan Kekasihnya

21 Februari 2025 - 19:46 WIB

Pasca Pengeroyokan di Pohsangit Tengah Probolinggo, Polisi Tangkap 4 Orang

21 Februari 2025 - 18:56 WIB

Palsukan Tanda Tangan Demi Rp 5,2 M, Tenaga Kontrak PUPR Ditahan Polres Probolinggo

21 Februari 2025 - 17:29 WIB

Tega! Mayat Bayi Dibuang ke Lahan Kosong di Jember

21 Februari 2025 - 11:38 WIB

Korban Pengeroyokan di Pohsangit Tengah Probolinggo Meninggal, Pelaku Diringkus Polisi

20 Februari 2025 - 08:25 WIB

Kasus Pemukulan Siswa SMP di Probolinggo, Diduga Karena Persoalan Asmara

18 Februari 2025 - 18:51 WIB

Main Judi Online, Pria di Pasuruan Diciduk Polisi

18 Februari 2025 - 16:25 WIB

Pemuda di Kejayan Dibacok dan Motor Dirampas Begal

18 Februari 2025 - 15:55 WIB

Penjaga Vila di Pandaan Tewas Dianiaya Rekan Kerja

17 Februari 2025 - 19:06 WIB

Trending di Hukum & Kriminal