Lumajang, – Dua pengendara motor di jalan Dusun Krajan, Desa Tanggung, Kecamatan Padang, Kabupaten Lumajang terlibat duel carok dengan menggunakan senjata tajam (sajam) jenis celurit. Carok tersebut diduga akibat kesalahpahaman soal jual beli petai.
Berdasarkan informasi yang didapat, keduanya yakni, Markum dan Mari (60), keduanya warga Kecamatan Padang.
Keduanya sempat bersenggolan di jalan. Pada saat bertemu di jalan tepatnya di Desa Tanggung, mereka berkelahi dengan menggunakan senjata tajam.
Akibat kejadian itu, dua orang yang terlibat carok, Markum kritis dan dilarikan ke rumah sakit. Sedangkan Mari meninggal dunia karena luka di sekujur tubuhnya.
“Informasinya sih bersenggolan di jalan, dan pada saat itu juga tiba-tiba keduanya terlibat carok. Peristiwa berdarah itu terjadi sekitar pukul 08.00 WIB tadi pagi,” kata Ridwan, warga Desa Tanggung saat dikonfirmasi, Minggu (23/2/25).
Sementara itu, Kasubsi Pidum Sihumas Polres Lumajang, Ipda Untoro membenarkan, adanya duel carok yang terjadi di Desa Tanggung.
Akibatnya, kedua orang yang terlibat carok ini sedang ditangani petugas medis RSUD dr. Haryoto Lumajang. Meski begitu, insiden itu mengakibatkan satu orang dalam keadaan kritis dan satu lagi meninggal.
“Saat ini korban tengah ditangani pihak medis. Sementara itu, polisi masih mengumpulkan beberapa keterangan dari sejumlah saksi. Informasinya sih, akibat jual beli petai,” pungkasnya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Keyra