Menu

Mode Gelap
Manfaat Berpuasa Sangat Baik bagi Kesehatan Tubuh Komisi A DPRD Apresiasi Capaian Kinerja Diskominfo Lumajang Pocari Sweat Run 2025 Bakal Digelar di Sirkuit Mandalika Lombok, Menpora Dito Berikan Apresiasi Ngabuburit Asyik Bersama Komunitas Animal Lovers Probolinggo, Kenalkan Hewan ke Masyarakat Penyelewengan Pupuk Subsidi di Jember Terbongkar, Polisi Sita 3 Ton Pupuk Ramadhan Jadi Alasan Turunnya Pendapatan Pajak di Lumajang

Regional · 8 Mar 2025 16:07 WIB

Blangko Langka, 46 Ribu Warga Jember Justru Kehilangan KTP


					Ilustrasi Blangko Kartu Tanda Penduduk (KTP). (foto: Dispendukcapil Kabupaten Jember) 
Perbesar

Ilustrasi Blangko Kartu Tanda Penduduk (KTP). (foto: Dispendukcapil Kabupaten Jember)

Jember,- Puluhan ribu warga Kabupaten Jember, mengaku kehilangan Kartu Tanda Penduduk (KTP). Meski demikian, warga tidak bisa serta merta membuat KTP pengganti karena tidak adanya blangko.

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kabupaten Jember, Isnaini Dwi Susanti menyebut, saat ini tercatat ada 46.000 laporan kehilangan KTP yang masuk pihaknya.

Jumlah laporan kehilangan KTP ini, menurut Isnaini, jauh lebih banyak dibandingkan pengajuan untuk KTP baru atau perpanjangan identitas.

“Fenomena ini menunjukkan bahwa banyak warga yang melaporkan kehilangan KTP, bahkan ada yang mengaku kehilangan padahal sebenarnya masih menyimpannya. Ini membuka peluang untuk penyalahgunaan,” kata Isnaini, Sabtu, (8/3/25).

Dijelaskannya, kondisi ini turut mempengaruhi ketersediaan blangko KTP. Pasalnya, distribusi dari pemerintah pusat yang terbatas menjadi salah satu penyebab utama.

“Blanko KTP hanya diproduksi oleh dua perusahaan mitra pemerintah pusat, sehingga jumlah yang tersedia untuk daerah sangat terbatas. Setiap bulan, kami mengalami kesulitan untuk mendapatkan pasokan yang memadai,” tambahnya.

Sebagai solusi sementara, Dispendukcapil Jember menawarkan penerbitan ‘Biodata WNI’ yakni dokumen resmi yang dicetak pada kertas HVS dan memiliki fungsi serupa dengan KTP.

“Biodata WNI ini sah secara hukum dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan administrasi. Beberapa instansi imigrasi bahkan telah menerima dokumen ini untuk pengurusan paspor,” ungkapnya.

Sebagai informasi, tahun lalu Dispendukcapil Jember menerima distribusi sebanyak 127.000 blangko. Namun jumlah tersebut belum mencukupi kebutuhan masyarakat.

Sejak awal 2024 hingga awal Maret 2025, ada 46.000 laporan kehilangan KTP dari penduduk Kabupaten Jember telah diterimanya. (*)

 


Editor : Mohammad S

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 111 kali

Baca Lainnya

Manfaat Berpuasa Sangat Baik bagi Kesehatan Tubuh

12 Maret 2025 - 12:55 WIB

Ramadhan Jadi Alasan Turunnya Pendapatan Pajak di Lumajang

11 Maret 2025 - 18:29 WIB

Dishub Jember Usulkan Revisi Perda Pajak Parkir untuk Tingkatkan Pendapatan Daerah

10 Maret 2025 - 19:49 WIB

Sambil Ngabuburit, Pembalap Cilik Asah Skill di GOR Matrip Kota Probolinggo

10 Maret 2025 - 14:25 WIB

Gara-gara Judi Online, 10 Pasangan Suami Istri di Jember Putuskan Berpisah

9 Maret 2025 - 00:08 WIB

Peran Hippa untuk PAD Lumajang Dipertanyakan

7 Maret 2025 - 16:02 WIB

Sebanyak 19 Barang di Ruang Kerja Bupati Lumajang Belum Dibayar Sejak 2019

5 Maret 2025 - 17:07 WIB

Ketua MUI Jatim beri Pesan Menyentuh begini untuk Bupati dan Wabup Probolinggo

4 Maret 2025 - 22:54 WIB

Dewan Usulkan 4 Tugu Baru di Kota Probolinggo Dipindahkan ke Alun-alun

4 Maret 2025 - 20:02 WIB

Trending di Regional