Menu

Mode Gelap
Mengenal Lebih Dekat Sejarah Kereta Api di Lumajang, dari Masa Kolonial hingga Sekarang Tatap Porprov Jatim ke-IX, KONI Kota Probolinggo Pasang Target Borong 40 Medali Emas Cegah Pembegalan, Polres Probolinggo Kota Tingkatkan Patroli Malam Korban Kecelakaan yang Tercebur ke Sungai Bondoyudo Lumajang Ditemukan Meninggal Dunia Laka Maut di Jalur Pantura Karanggeger, Pengendara Motor Tewas Diseruduk Hudri Nakhodai FKUB Kota Probolinggo, Janji Rawat Harmoni

Wisata · 11 Mar 2025 16:48 WIB

Bupati Lumajang Akan Tata Ulang Objek Wisata di Pronojiwo


					Bupati Lumajang mengunjungi objek wisata Grojogan Sewu pada Senin (10/3/25). Perbesar

Bupati Lumajang mengunjungi objek wisata Grojogan Sewu pada Senin (10/3/25).

Lumajang, – Usai mengunjungi objek wisata alam Air Terjun Grojogan Sewu, di Desa Sidomulyo, Kecamatan Pronojiwo, Bupati Lumajang Indah Amperawati berharap, bisa memberikan manfaat ekonomi lebih luas bagi masyarakat.

Salah satu langkah yang akan diambil adalah mengintegrasikan wisata Grojogan Sewu dengan Tumpak Sewu, mengingat Tumpak Sewu telah menjadi destinasi wisata yang dikenal luas baik oleh wisatawan lokal maupun mancanegara.

“Ini bukan perkara mudah. Kami harus memahami betul penyebab polemik yang terjadi di masyarakat sebelum mengambil keputusan,” katanya, Selasa (11/3/25).

“Pemerintah daerah akan kembali membuka pengelolaan wisata setelah ada regulasi yang jelas mengenai tata kelola wisata di seluruh desa di Kabupaten Lumajang,” tambahnya.

Dirinya menyampaikan, kalau akan menata ulang objek wisata Tumpak Sewu agar pengelolaannya dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD).

“Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) tidak boleh menyerahkan pengelolaan wisata ini kepada pihak lain tanpa adanya investasi yang berdampak pada pembangunan desa,” tegasnya.

Bupati juga berharap agar ke depan, kawasan Pronojiwo dapat menjadi motor penggerak ekonomi masyarakat Lumajang. Untuk itu, ia menekankan pentingnya sinergi dalam pengelolaan wisata, termasuk menyatukan sistem tiket masuk agar wisatawan mengenal destinasi ini sebagai satu kesatuan yakni, Tumpak Sewu.

“Saya ingin ke depan tidak ada lagi konflik antara Grojokan Sewu dan Tumpak Sewu, karena objek wisatanya tetap satu dan yang dikenal wisatawan adalah Tumpak Sewu. Oleh karena itu, tiket masuknya juga akan kami jadikan satu,” tandasnya. (*)

 


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Keyra


Artikel ini telah dibaca 408 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Mengenal Sumber Mata Air Gayam, Destinasi Wisata Baru yang Dikunjungi Wali Kota Probolinggo

24 April 2025 - 21:00 WIB

Dispar Lumajang Enggan Sebut Besaran Tiket Bagi Wisman

9 April 2025 - 13:31 WIB

Ribuan Wisatawan Datangi Tumpak Sewu hingga Puncak B29 di Lumajang

8 April 2025 - 11:59 WIB

Takjubnya Ahmad Dhani saat Kunjungi Jembatan Kaca Bromo, Sebut ‘Prototipe’ Surga

7 April 2025 - 22:21 WIB

Lebaran Ketupat, Ribuan Warga Tumpah Ruah di Pantai Mbah Drajid Lumajang

7 April 2025 - 17:23 WIB

Wisata Kuliner Lebaran, Menyantap Bakso Kabut di Jember

5 April 2025 - 21:23 WIB

Gunung Bromo Disesaki Wisatawan, Polres Probolinggo Jamin Keamanan

5 April 2025 - 20:40 WIB

Meski Wisata Ranu Regulo Dibuka, Jalur Pendakian Gunung Semeru Tetap Ditutup

4 April 2025 - 21:19 WIB

Wisata Jeep di Gunung Semeru Lumajang, Menyusuri Rute Bekas Erupsi 2021 Silam

4 April 2025 - 13:39 WIB

Trending di Wisata