Lumajang, – Aksi pencurian hewan ternak di Kabupaten Lumajang semakin marak terjadi. Kali ini, maling spesialis ternak melancarkan aksinya di Desa Bades, Kecamatan Pasirin, Kabupaten Lumajang, Rabu (26/3/25).
Sasaran pencurian kerbau milik Nuryadi (60), warga Desa Bades, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang.
Sebelumnya, tiga kerbau yang digembalakan masih dalam keadaan utuh. Akan tetapi, ketika pagi hari kerbaunya hanya tersisa dua ekor.
Nuryadi pun mencari kerbau miliknya dengan cara mengikuti jejak kakinya. Betul saja, sekitar dua kilometer dari tempat ia menggembala, kerbau yang dicarinya ditemukan di tengah ladang jagung dengan kondisi sudah tidak bernyawa dan dalam kondisi termutilasi.
“Sore kemarin saya taruh di sawah kayak biasanya tiga kerbau, tadi pagi tinggal dua pas saya cari sama orang-orang ketemu di jagungan sudah mati terpotong-potong,” kata Nuryadi.
Diketahui, kerbau tersebut menyisakan bagian kepala, tulang kaki, tulang rusuk dan saluran pencernaan seperti usus, paru-paru, dan lambung. Akibat kejadian ini, pemilik kerbau diperkirakan mengalami kerugian mencapai Rp25 juta.
Setelah mengetahui kondisi kerbaunya sudah dimutilasi, akhirnya Nuryadi melaporkan kejadian tersebut ke polsek setempat.
Mendapati laporan tersebut, polisi langsung melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Usai olah TKP, polisi menduga pelaku berjumlah lebih dari satu orang. Mereka juga membawa pergi daging kerbau yang telah dicurinya menggunakan sepeda motor.
“Kami menduga, pelaku lebih dari satu orang, kami masih belum tahu identitasnya, tapi tetap akan kami selidiki sampai dapat,” jelas Kapolsek Pasirian, Iptu Loni Roi Madona. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Keyra