Lumajang, – Selama bulan Ramadhan, wisata Kali Pinusan Poncokusumo, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang yang ditutup total akhirnya dibuka kembali sejak Selasa (1/4/25).
Wisata ini cocok jadi tempat wisata keluarga untuk mengenalkan alam sekitar kepada anak-anak sekaligus menjadi tempat healing dengan suasana yang masih asri dan udara yang segar.
Selain itu, wisatawan juga bisa menggelar tikar dan bersantai (piknik) di tengah hutan pinus. Sudah ada beberapa warung makan yang menjual makanan dan minuman.
Daya tarik lain dari wisata Hutan Pinusan Poncosumo adalah, pengunjung bisa berkemah di tengah hutan di dekat aliran sungai.
Sekretaris Desa Sumberwuluh, Samsul Arifin mengatakan, pada saat awal bulan Ramadhan, wisata Kali Pinusan ditutup total.
Setelah kembali dibuka, wisata Kali Pinusan juga hadir dengan pemberlakuan tarif tiket masuk sebesar Rp3.000 setiap orang. Sebelumnya, memasuki kawasan wisata hanya dikenakan karcis parkir dan camping bagi yang ingin bermalam.
“Untuk tarif masuknya Rp3.000 per-orang, tarif parkir sepeda Rp3.000 di hari biasa, tapi untuk libur akhir pekan selama Lebaran itu dikenakan Rp5.000. Untuk mobil itu Rp10.000 dan untuk camping Rp30.000 jika bawa tenda sendiri. Buat yang mau reservasi tenda dari pengelola wisata juga bisa dan ada pilihannya,” kata Arifin saat dikonfirmasi, Rabu (2/4/25).
Meski baru buka, Hutan Pinus Poncosumo lansung ramai wisatawan. Itu karena lokasinya yang mudah dijangkau, bahkan dengan mobil sekalipun.
Salah satu pengunjung wisata asal Probolinggo, Rania Ika Wulandari menyampaikan, Kali Pinusan Poncosumo adalah tempat yang sempurna untuk piknik keluarga.
“Bayangkan saja, menggelar tikar di bawah pohon pinus, menikmati bekal makanan sambil bercengkerama dengan orang tersayang, rasanya itu sesuatu banget,” kata Rania.
Bagi pecinta fotografi, Kali Pinusan Poncosumo memiliki banyak spot foto yang instagramable.
“Itu saya katakan, karena setiap sudut yang saya pandang, memiliki keindahan alam yang sangat menakjubkan,” pungkasnya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Keyra