Pasuruan, – Pemerintah Kabupaten Pasuruan akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp40 miliar untuk memperbaiki ratusan sekolah yang mengalami kerusakan parah. Kebijakan ini diambil sebagai upaya meningkatkan mutu sarana pendidikan di wilayah tersebut.
Bupati Pasuruan, Rusdi Sutedjo menyampaikan, bahwa berdasarkan pendataan, terdapat sekitar 1.200 ruang kelas dan fasilitas penunjang lainnya seperti UKS, perpustakaan, dan ruang penting lainnya yang mengalami kerusakan, mulai dari kategori ringan hingga berat.
Namun, karena keterbatasan anggaran, perbaikan tahun ini difokuskan pada sekolah-sekolah dengan tingkat kerusakan parah dan sangat parah.
“Perbaikan sekolah rusak tahun ini lebih diprioritaskan untuk tingkat kerusakan yang parah maupun sangat parah,” ujar Mas Rusdi, sapaan akrabnya, kepada wartawan.
Ia menyebutkan, anggaran Rp40 miliar yang akan dicairkan tahun ini ditargetkan untuk memperbaiki hampir 300 sekolah. Sebagian besar sekolah tersebut merupakan Sekolah Dasar (SD) yang sudah berdiri puluhan tahun lalu.
“Rata-rata didominasi oleh SD karena jumlahnya memang lebih banyak daripada SMP. Banyak dari SD kita ini adalah SD Inpres, bahkan ada yang usianya lebih dari 50 tahun,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Rusdi menegaskan, bahwa pendidikan adalah kebutuhan dasar masyarakat yang harus dipenuhi negara. Ia ingin menciptakan keadilan sosial melalui akses pendidikan yang layak bagi seluruh warga Kabupaten Pasuruan.
“By name by address-nya sudah siap. Yang jelas, kami berharap perbaikannya bisa segera dilakukan agar siswa bisa belajar dengan nyaman, begitu pula para guru dan tenaga kependidikan lainnya,” pungkasnya. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Keyra