Probolinggo,- Tradisi halal bihalal setelah hari raya Idul Fitri selama bulan Syawal, perlu terus dipelihara demi keguyuban dan persaudaraan masyarakat.
Pentingnya merawat keguyuban pasca lebaran ini disadari betul oleh Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Universitas Islam Zainul Hasan (UNZAH) Genggong Probolinggo, yang menggelar halal bihalal, Minggu (27/4/25).
Tidak hanya para alumni PMII lintas angkatan, temu kangen tersebut juga dihadiri oleh Ketua IKA PMII Probolinggo, Ahmad Fais dan Rektor UNZAH Genggong, Abdul Aziz Wahab.
Salah satu pendiri PMII UNZAH Genggong, Maulana Sholehudin menyebut, alumni PMII harus hadir dalam tiap sendi perjuangan dan kehidupan bangsa, mengingat intelektualitas dan mentalitasnya sudah cukup mat
“Jejaring alumni harus dikelola dengan baik agar dapat menjadi kekuatan strategis. Saya harap kedepan alumni PMII UNZAH bisa mengisi semua ruang-ruang strategis,” paparnya.
Alumni PMII UNZAH sekaligus jurnalis senior, Babul Arifandhie menyambut baik halal bihalal yang digelar di ruang Auditorium KH. Hasan Saifurridzal UNZAH Genggong itu.
Ia menekankan pentingnya kolaborasi dan sinergi antar alumni. Selain untuk memperkuat eksistensi, konsep saling membersamai juga dapat memaksimalkan potensi masing-masing alumni, tak terkecuali di ranah pers.
“Mengambil peran didunia jurnalistik tidak bisa disepelekan, karena media merupakan salah satu dari 4 pilar kebangsaan,” ucapnya.
Panitia penyelenggara, Anwar Musyaddad menyampaikan, halal bihalal ini bukan sekedar merajut harmoni antar alumni. Namun sekaligus ajang refreksi dalam rangka memperingati Hari Lahir (Harlah) PMII ke-65.
Ia juga mendorong, halal bihalal perdana yang ternyata gayeng dan penuh keakraban ini menjadi pioner untuk kegiatan serupa pada tahun-tahun mendatang.
“Insya-Allah halal bihalal ini akan rutin digelar tiap tahunnya. Hari ini merupakan halal bihalal pertama, jadi wajar jika masih ala kadarnya,” cetus Anwar. (*)
Editor: Mohammad S
Publisher : Keyra