Probolinggo,- Ada perlombaan unik yang dilaksanakan oleh warga Desa Banjarsari, Kecamatan Sumberasih, Kabupaten Probolinggo.
Perlombaan ini dikenal sebagai ‘Mini Boat Racing’, berupa perahu boat mini berpenggerak dinamo, yang kini banyak digemari oleh warga.
Bertempat di sirkuit Dusun Brak, Desa Banjarsari, perlombaan Mini Boat Racing ini digelar. Lomba yang berawal dari hobi ini mulai banyak digemari oleh warga, dari berbagai kelompok usia.
Mini Boat Racing berbahan dasar fiber glass. Agar bisa bergerak di air, perahu boat diberi dinamo untuk menggerakkan baling-baling. Layaknya tamiya, sumber energi dinamo juga dipasang baterai.
Perlombaan Mini Boat Racing ini pertama kali populer tahun 2022, namun sempat menurun penggemarnya. Kini perlombaan perahu boat di Pantai Banjarsari ini mulai kembali digemari.
Untuk satu perahu, para penghobi menghabiskan biaya Rp. 550 ribu hingga Rp 1 juta, tergantung spare part yang dipasang pada Mini Boat Racing masing-masing. Satu orang penghobi, minimal memiliki 3 hingga 4 Mini Boat Racing.
“Seminggu sekali, kami penghobi Mini Boat Racing mengadakan lomba di sirkuit di Dusun Brak ini. Ketika lomba, setingan perahu harus diperhatikan, agar tidak keluar lintasan, atau tidak bergerak saat lomba di mulai,” ujar salah satu penghobi Mini Boat Racing, Syaifullon (29).
Di lintasan yang terbuat dari cor semen dengan panjang 10 meter x 10 meter berbentuk oval, para penghobi adu cepat Mini Boat. Setingan Mini Boat menjadi penentu kemenangan, mulai dari dinamo yang dipasang hingga baterai yang digunakan.
Layaknya perlombaan pada umumnya, 25 peserta ikut menjalani babak penyisihan. Puncaknya, Mini Boat pemenang dari babak penyisihan, akan adu cepat di babak final.
Meski hadiah yang didapat tidak begitu besar, namun perlombaan Mini Boat Racing ini dapat menyalurkan hobi para penggemar dengan baik.
Penghobi Mini Boat Racing lain, Fani Aji Wibowo mengaku ada tantangan sendiri dalam menyeting Mini Boat Racing. Salah satunya mensinkronkan dinamo dan propeler agar saat lomba mini boat tidak terlempar keluar lintasan.
“Saya sudah main Mini Boat Racing ini selama satu tahun. Total sudah menghabiskan sekitar Rp 4 juta untuk 4 Mini Boat dan perlengkapannya,” beber dia.
Para penghobi Mini Boat Racing berharap, agar dapat terus berkembang dan kembali banyak peminat, terlebih bisa masuk agenda tahunan milik Pemerintah Kabupaten Probolinggo. (*)
Editor: Mohammad S
Publisher: Keyra