PROBOLINGGO-PANTURA7.com, Kecelakaan tunggal terjadi di ruas Tol Pasuruan-Probolinggo (Paspro) KM 822 Minggu (24/11) dinihari. Insiden yang menimpa minibus rombongan guru ini menyebabkan satu orang meninggal dan belasan korban luka-luka.
Salah satu korban selamat, Juwari (56) mengatakan, kejadian nahas tersebut bermula ia bersama 15 rekan guru lainnya dari Jember hendak menghadiri apel PGRI di Surabaya. Rombongan berangkat dari Jember pada pukul 00.00 WIB.
Minibus memasuki daerah Probolinggo sekitar pukul 03.00 WIB. Saat itu, mayoritas penumpang sedang tertidur pulas dalam perjalanan. Sedangkan laju kendaraan dalam keadaan sedang hingga tinggi.
“Kami berangkat pukul 12 malam, sampai Pintu Tol Leces saya dengar suara qiro’at. Saya lihat teman-teman banyak yang tidur,” cerita Juwari.
Menurut Juwari, selama perjalanan tidak ada kendala apapun termasuk kondisi kendaraan yang dalam kondisi baik-baik saja. Namun sesampainya di KM 822 Desa Wringinanom, Kecamatan Tongas, Kabupaten Probolinggo, tiba-tiba minibus menabrak sesuatu dengan keras.
“Kami semua kan tidur, jadi kaget tiba-tiba ada tabrakan keras. Ketika kami turun, mobil sudah ada di pembatas Tol, sepertinya nabrak pembatas jalan,” paparnya.
Akibat kejadian itu, 1 korban bernama Atok Subuh Yulianto (50) meninggal di lokasi, sedangkan 2 penumpang lain bernama Sri Muasih (58) dan Endang Mulyani (45) dalam kondisi kritis.
Seluruh korban dilarikan ke RSUD Tongas, untuk mendapatkan perawatan medis. Dari hasil oberservasi awal, 10 korban alami luka ringan, 2 penumpang luka sedang dan seorang korban dirujuk ke RSSA malang karena kondisinya tak kunjung stabil. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT
