KREJENGAN-PANTURA7.com, Hujan lebat yang disertai petir dan angin kencang membuat dua rumah warga di Dusun Citra, Desa Dawuhan, Kecamatan Krejengan, Kabupaten Probolinggo tertimpa pohon sengon, Jum’at (3/1).
Diketahui, dua rumah tersebut milik pasangan suami istri (Pasutri) Buasi (64) dan Yosa’i (70) serta rumah milik Sutik (55). Kedua rumah yang posisinya bersebalahan tertimpa pohon sengon sekitar pukul 18.00 WIB.
Beruntungnya, saat kejadian berlangsung, pemilik rumah tengah berada di ruang tamu. Sehingga tidak ada satupun korban jiwa. Sedangkan pohon yang tumbang, hanya mengenai genteng kamar serta dapur.
Risalatul Muawwanah (19) cucu Buasi dan Yosa’i mengatakan, pohon sengon yang tepat berada di belakang rumahnya tumbang, saat hujan lebat dan angin kencang berlangsung selama sekitar 4 jam.
“Sekitar jam tiga hanya hujan dan petir saja. Baru ketika selesai Maghrib, cuaca makin ekstrim. Pas pohon di belakang tumbang, kebetulan kami lagi kumpul di ruang tamu,” kata Risa, sapaan akrabnya.
Saat ditemui di rumahnya, Risa mengaku, hujan lebat yang disertai angin kencang baru pertama kalinya terjadi. Terlebih menurutnya, hingga menumbangkan pohon yang sampai tertimpa rumah warga.
“Sebelumnya memang hujan lebat, tapi cuma hujannya saja. Kalau anginnya tidak ada. Ini baru pertama kali di sini (Desa Dawuhan,red). Bahkan tadi pas dilihat, masih ada beberapa pohon di belakang rumah yang kayak mau tumbang juga,” tutur Risa.
Hingga berita ini ditulis, pohon sengon yang tumbang masih dibiarkan oleh pemilik rumah. Hal itu lantaran selain suasana makin larut malam, juga karena pohon tersebut berukuran jumbo. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT