Menu

Mode Gelap
Pria Pembunuh Istri di Probolinggo Terancam Hukuman Mati, ini Pasal yang Diterapkan Polisi Songsong Porprov 2025, PODSI Kota Probolinggo Targetkan 6 Medali Emas Solusi Air Bersih di Lumajang: Bupati dan Walikota Probolinggo Dukung Rencana Pembangunan Infrastruktur Air Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M Tepis Isu Pecah Kongsi, Bupati dan Wabup Jember Tampil Harmonis saat Hadiri Rapat Paripurna Diawasi dari Udara, Lokasi Sabung Ayam di Nguling Dibongkar Polisi

Kesehatan · 3 Apr 2020 10:54 WIB

Area Publik di Kota Probolinggo Kembali Disemprot Disinfektan


					Area Publik di Kota Probolinggo Kembali Disemprot Disinfektan Perbesar

MAYANGAN-PANTURA7.com. Penyemprotan cairan disinfektan di area publik kembali dilakukan tim satgas yang dikoordinatori Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Probolinggo, khususnya area publik. Jumat pagi (3/4/2020), tim menyebar ke sejumlah titik di antaranya, Pemkot Probolinggo, Mal Pelayanan Publik, Stasiun Kereta Api, dan Terminal Bayuangga.

Kepala Pelaksana BPBD, Sugito Prasetyo mengatakan, jika area publik merupakan sasaran utama. Soalnya, masih ada aktivitas yang dilakukan masyarakat di tempat itu.

“Tingkat efektivitas penyemprotan ini hanya sekitar 2 x 24 jam, karena itu dua hari sekali disemprot ulang di lokasi itu. Sedangkan bagi masyarakat diimbau untuk melakukan penyemprotan secara mandiri dan lebih sering di rumahnya masing-masing,” ujarnya.

Pihaknya juga melakukan sosialisasi dan edukasi secara berkesinambungan, khususnya berkaitan dengan pola hidup bersih dan sehat (PHBS). Bersama Dinas Kesehatan, PMI, Kodim 0820, Polresta, relawan, Tagana, serta Diskominfo terus digaungkan untuk cuci tangan pakai sabun sesering mungkin.

Penyemprotan disinfektan tidak menjamin sepenuhnya bebas dari virus. Sehingga pola pikir masyarakat tidak tergantung pada penyemprotan disinfektan.

“Untuk sekolah-sekolah karena libur dan tidak ada aktivitas, maka bisa dikatakan minim tingkat penyebaran Covid-19. Karena tenaga kita juga terbatas, agar efektif kita fokuskan untuk area publik. Sedangkan bagi tempat ibadah juga bisa dilakukan secara mandiri setiap harinya, termasuk perumahan warga sudah banyak yang berinisiatif disemprot sendiri,” ungkapnya.

Sugito juga meminta masyarakat pro aktif dan mendukung program pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran virus ini.

“Selama belum ada pengumuman resmi bahwa kita terbebas dari pandemi korona, maka selama itu pula kita harus ikuti anjuran pemerintah. Termasuk semprot disinfektan ini,” pungkasnya.
Beberapa hari sebelumnya, penyemprotan juga dilakukan di rusunawa hingga permukiman yang didapati Pasien Dalam Pengawasan (PDP). (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher : Muhammad Rizal


Artikel ini telah dibaca 6 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemkot Probolinggo Segera Tata Ulang Alun-alun, Siapkan Anggaran Rp10 M

18 April 2025 - 09:29 WIB

Warga Khawatir, Tanggul Penahan di DAS Gunung Semeru di Sumberwuluh Terkikis

15 April 2025 - 14:15 WIB

Musim Penghujan di Kota Probolinggo Diprediksi Berakhir Akhir April 2025

15 April 2025 - 02:58 WIB

Lahan untuk Program 3 Juta Rumah di Lumajang Belum Terpetakan

14 April 2025 - 14:03 WIB

Jembatan Pajarakan Diperbaiki, ini Jalur Alternatif untuk Hindari Kemacetan

14 April 2025 - 13:23 WIB

Warga Lumajang Menghela Napas Lega, Jalan Rusak 10 Tahun Segera Diperbaiki

13 April 2025 - 14:00 WIB

Setelah 10 Tahun Rusak, Jalan di Lumajang Akhirnya Diperbaiki

13 April 2025 - 13:13 WIB

Bupati Lumajang Targetkan Perbaikan Jalan dengan Anggaran Rp20 Miliar

13 April 2025 - 07:56 WIB

Atasi Krisis Air Bersih di Desa Sumberkramat Tongas, Polisi Bangun 4 Sumur Bor

12 April 2025 - 19:15 WIB

Trending di Lingkungan