Menu

Mode Gelap
Takjubnya Ahmad Dhani saat Kunjungi Jembatan Kaca Bromo, Sebut ‘Prototipe’ Surga Bunda Indah Akan Penuhi Alat Pertanian Modern Bagi Petani di Lumajang Hendak Selamatkan Anak, Pria di Jember Justru Tergulung Ombak Paman dan Keponakan Hilang Terseret Ombak di Pantai Bambang Dukung Swasembada Pangan, Bupati Probolinggo Gus Haris Pimpin Panen Raya Padi Pengunjung Pantai Mbah Drajid Membeludak, Omset UMKM Meningkat

Kesehatan · 10 Apr 2020 11:31 WIB

Tim Gabungan Amankan Lokasi Karantina Kota Probolinggo


					Tim Gabungan Amankan Lokasi Karantina Kota Probolinggo Perbesar

MAYANGAN-PANTURA7.com,Tim gabungan baik dari TNI, Polri, dan Satpol PP Kota Probolinggo telah menyiapkan pasukannya untuk mengamankan lokasi karantina. Pemkot menyiapkan dua lokasi karantina di RSUD dr Mohamad Saleh dan Puskesmas Wononasih masing-masing 20 ruang.

“Kami bersama tim pasukan gabungan ikut mengamankan orang dalam pemantauan (ODP) ketika menjalani karantina,” kata Kepala Dinas Satpol PP, Linmas, dan Pemadam Kebakaran, Kota Probolinggo, Agus Efendi, Jumat (10/4/2020).

Menurut Agus, guna mencegah penyebaran Covid-19, warga yang datang dari luar Kota Probolinggo, salah satunya dengan dikarantina. Aparat keamanan gabungan siap membantu memantau warga selama menjalani karantina 14 hari.

“Ketertiban Masyarakat (Bhabinkamtibmas) Polresta Probolinggo dan Kodim 0820/Probolinggo dengan Bintara Pembina Desa (Babinsa) akan membantu warga pendatang untuk melapor RT dapat diobservasi sebagai deteksi sejak awal,” kata Agus.

Selain itu, pihaknya terus rutin melakukan patroli hingga ke pelosok kelurahan terutama warga yang berkumpul untuk mengurangi interaksi guna memutus penyebaran virus.

“Kota Probolinggo tetap mengupayakan tindakan yang bersifat preventif dan preemtif untuk mencegah penyebaran Covid-19,” tambahnya.

Sementara itu, Dankizipur B Yonzipur 10/2 Kostrad, Lettu CZI Muhammad Fariz Zain mengatakan, keselamatan masyarakat menjadi yang utama. “Jika ada orang yang dianggap membahayakan bagi keselamatan, tetapi menolak diperiksa, maka kami dapat mengambil langkah tindakan tegas,” katanya.

“Kami juga fokus memantau di stasiun kereta api dan terminal bus. Kami koordinasi dengan petugas terminal dan stasiun terkait jadwal kedatangan warga dari luar,” katanya.

Menurut Lettu Faris, dari hasil pemantauan beberapa wilayah di Kota Probolinggo sudah dilakukan pembatasan akses keluar masuk yang dilakukan warga. Hal itu sebagai langkah pencegahan dan pendataan agar penanganannya jauh lebih mudah. (*)



Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Muhammad Rizal


Artikel ini telah dibaca 5 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ada SE MenPANRB, Pemkab Probolinggo Tetap Wajibkan Pegawai Masuk Kerja

7 April 2025 - 16:54 WIB

Hadapi Puncak Arus Balik, ini Antisipasi KAI Daop 9 Jember

5 April 2025 - 20:16 WIB

Penumpang Terminal Bayuangga Tembus 70.467 Orang, Turun 10 Persen dari Tahun Lalu

5 April 2025 - 17:10 WIB

KAI Jember Siagakan Layanan Kesehatan untuk Penumpang Saat Arus Balik Lebaran

3 April 2025 - 12:38 WIB

Libur Panjang, Berikut Tips Memilih Liburan saat Lebaran

1 April 2025 - 17:30 WIB

Masih jadi Favorit, 95.585 Pemudik Gunakan KA Saat Lebaran 2025

30 Maret 2025 - 19:57 WIB

Libur Panjang Lebaran, Mobil Dinas Pemkab Probolinggo Dikandangkan

30 Maret 2025 - 15:16 WIB

Jaga Tubuh Tetap Bugar, ini Tips Memilih Makanan saat Lebaran

30 Maret 2025 - 14:35 WIB

Penyelenggaraan Haji Bakal Dikelola BP Haji, Anggota Komisi VIII DPR RI Dini Rahmania Beri Pesan Khusus

29 Maret 2025 - 19:55 WIB

Trending di Regional