KANIGARAN-PANTURA7.com, Sulitnya memperoleh masker di pasaran sebagai dampak dari mewabahnya virus corona, membawa berkah tersendiri bagi penjual masker eceran di pinggir jalan di Kota Probolinggo.
Sejumlah ruas jalan di Kota Probolinggo kini berubah marak dengan kehadiran penjual masker buatan tangan (handmade).
Sejak sepekan terakhir, penjual masker dadakan bermunculan. Salah satunya di Jalan HOS Tjokroaminoto, Kecamatan Kanigaran Kota Probolinggo.
“Saya sudah empat hari ini berjualan masker. Dapat pasokan masker dari orang juga,” ujar Warno, penjual masker eceran, Senin (13/4/2020).
Ia mengaku, menjual masker bervariasi mulai dari Rp5.000 hingga Rp7.000 per lembar.
Warno berjualan masker lantaran sepinya pembeli makanan dan minuman di alun-alun karena terdampak Covid-19. Dalam sehari, Warno bisa mengantongi untung sekitar Rp300 ribu.
“Saya ini salah satu penjual makanan dan minuman di alun- alun Sepinya pembeli membuat saya alih profesi. Modal kami habis hingga peralatan memasak kami jual buat keperluan sehari hari,” katanya.
Warno mengaku, bersyukur masih bisa berjualan. “Alhamdulillah kebetulan punya kenalan yang menyuplai masker,” ceritanya.
Ia pun berharap kondisi ini dapat segera berlalu. Sebab, rakyat kecil sepertinya sangat merasakan dampak tergerusnya ekonomi karena gejolak Covid-19.
Warno juga berharap bantuan dari pemerintah diharapkan segera direalisasikan.
“Lumayan, lagi susah begini karena musim Corona. Apa aja kita coba, yang penting halal,” imbuh. (*)
Editor: Ikhsan Mahmudi
Publisher: Rizal Wahyudi