Menu

Mode Gelap
Heboh Dugaan Money Politics di Kota Probolinggo, 3 Orang Diamankan Legislator Bakal Bentuk Pansus Dana Hibah Pilkada di Kab. Probolinggo Sadis! Pria di Lumajang Tewas Dibacok di Kebun Tebu Dua Truk Adu Banteng di JLS Kota Probolinggo, lalu Terbakar Cegah Politik Uang, Ratusan Mahasiswa di Probolinggo Menyebar Awasi TPS Dapat DBHCHT, RSUD Lumajang Akan Gunakan untuk Kelengkapan Kesehatan

Berita Pantura · 24 Jun 2020 11:26 WIB

Pengemudi Tak Tertib Picu Lalin Macet


					Pengemudi Tak Tertib Picu Lalin Macet Perbesar

MAYANGAN-PANTURA7.com, Setelah banyak dikeluhkan masyarakat hingga menjadi agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) DPRD setempat, Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Probolinggo menempatkan sejumlah personel di beberapa titik macet. Hal itu terkait rekayasa arus lalu lintas (lalin) akibat proyek gorong-gorong di JLU Mayangan.

“Kita mengantisipasi titik kemacetan untuk hindari kecelakaan di beberapa tempat seperti pertigaan Jalan Gatot Subroto, Gladak Serang, dan lainnya,” kata Kepala Dishub Kota Probolinggo, Sumadi, Rabu (24/6/2020)

Titik rawan kemacetan itu juga ada di perempatan Flora, kawasan Pasar Kronong, serta Jalan Basuki Rachmad tepatnya di depan Kantor Dinas Pendidikan.

Sumadi menambahkan, kemacetan sering terjadi karena terkadang perilaku pengemudi yang tidak tertib juga padatnya arus kendaraan yang lewat, utamanya pada pagi hari. Petugas yang berjaga juga menginformasikan soal penataan lalin kepada pengemudi yang melewati titik-titik macet tersebut.

“Kemacetan itu terjadi kalau tingkah laku pengemudi, pengendara, atau pengguna jalan tidak sesuai. Sehingga perlu ada petugas yang diturunkan ke lapangan,” katanya.

Salah seorang warga, Firmanto (30) mengaku, bisa memaklumi jika masih ada pengemudi yang bingung akibat rekayasa lalu lintas tersebut. “Mungkin belum tahu makanya sedikit bingung,” ujarnya.

Sebelumnya, JLU ditutup karena ada perbaikan jembatan di wilayah tersebut. Para sopir luar kota mengaku masih bingung atas pengalihan arus ini.

“Sudah tahu kalau jalan ditutup. Tapi kalau pengalihan arusnya nggak tahu,” kata Antok, salah satu sopir truk rute Jakarta – Bali. (*)


Editor: Ikhsan Mahmudi

Publisher: Rizal Wahyudi


Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Hendak Nyalip, Pikap Tabrak Truk Gandeng di Jalur Pantura Tongas, Sopir Terjepit

20 September 2024 - 11:19 WIB

Cegah Balap Liar, Jalur Pantura Probolinggo Akan Dipasang Pita Kejut

16 September 2024 - 20:00 WIB

Roda 3 Tabrak Truk di Jalur Pantura Gending, Sopir dan Penumpang Tewas

2 September 2024 - 10:00 WIB

Siasat Pemkab Lumajang Sejahterakan Guru non-NIP, Honor Dicairkan dengan Skema Peningkatan Kompetensi

7 Agustus 2024 - 12:11 WIB

Musim Kemarau, Empat Kecamatan di Kabupaten Probolinggo Terdampak Kekeringan

26 Juli 2024 - 20:53 WIB

Tentara Gadungan Perampok Janda, Dua Kali Gagal Tes Seleksi TNI

26 Juli 2024 - 20:36 WIB

Partai Golkar Keluarkan Surat Tugas ke Gus Haris – Ra Fahmi untuk Pilkada Probolinggo

26 Juli 2024 - 14:53 WIB

Nyaru Anggota TNI, Warga Blimbing Probolinggo Ploroti Janda asal Blitar

26 Juli 2024 - 13:32 WIB

KA Blambangan Express Catat Rekor, Tempuh Rute Terjauh Banyuwangi – Jakarta

25 Juli 2024 - 21:51 WIB

Trending di Berita Pantura