KRAKSAAN-PANTURA7.com, Lutfi Al-Hamid, warga Desa Kandangjati Wetan, Kecamatan Kraksaan, Kabupaten Probolinggo, lolos dari maut. Padahal, dua bondet berukuran besar, dilemparkan oleh orang tak dikenal (OTK) ke arahnya.
Informasi yang dihimpun, pria 51 tahun itu dilempari bondet atau bom ikan saat bersantai di depan toko. Teror itu terjadi pada Jum’at (26/6/2020) sekitar pukul 23.00 WIB.
Diceritakan Lutfi, kala itu ia sedang duduk santai di depan toko milik tetangganya bernama Sulas. Tetiba, sekelompok orang tak dikenal datang dan langsung melempar bondet ke arahnya.
“Dua kali dilempari bondet. Lemparan pertama kena dada sebelah kanan saya lalu meledak, tapi alhamdulillah saya masih bisa berdiri,” kata Lutfi saat ditemui di Mapolres Probolinggo, Senin (29/6/2020).
Ia pun lantas mengejar pelaku, yang saat itu kabur. Tanpa disangka, lanjut Lutfi, pelaku kembali melempar bondet. Lemparan kedua ini mengenai punggungnya sebelum kemudian meledak.
“Di bagian dada saja sakitnya, kalau bagian lain tidak ada. Lemparan bondet yang kedua juga mengenai toko tempat saya duduk hingga hancur, pelaku sekitar empat orang,” jelas dia.
Pria yang tak lain merupakan Ketua Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Aliansi Masyarakat Peduli Probolinggo (AMPP) ini mengaku tidak tahu alasan para pelaku melemparinya bondet. “Saya tidak kenal dengan mereka,” ujar dia.
Kapolsek Kraksaan Kompol Sujianto mengatakan, pihaknya sudah menerima laporan percobaan pembunuhan menggunakan bondet yang menimpa Lutfi. Ia berjanji akan melakukan penyelidikan.
“Iya sudah menerima laporan dan akan segera kami tindaklanjuti. Sementara ini kami cari keterangan dulu dari korban dan saksinya, kebetulan korban juga mengetahui ciri-ciri pelakunya,” tandas Kapolsek. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT