KRAKSAAN-PANTURA7.com, Sejak sepekan terakhir, jumlah kasus pasien positif Covid-19 di Kabupaten Probolinggo melonjak signifikan. Tambahan pasien baru mayoritas berasal dari klaster pabrik.
Data terbaru yang dirilis Tim Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo pada Jum’at (18/9/2020) petang, ada tambahan 145 kasus baru pasien positif dan dua kasus berakhir dengan kematian.
“Hari ini di Kabupaten Probolinggo bertambah 145 orang, 85 persen kasus tersebut berasal dari klaster pabrik. Sisanya dari kontak erat dan pasien probable di rumah sakit,” kata juru bicara Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo, Dewi Vironica.
Viro menjelaskan, saat ini Satgas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Probolinggo telah melakukan langkah-langkah guna segera memutus mata rantai penyebaran klaster pabrik.
“Operasional pabrik untuk sementara diberhentikan, baik secara kompartemen atau menyeluruh. Juga dilakukan desinfeksi dan sterilisasi pada seluruh area pabrik,” ujar dia.
Menurutnya, klaster pabrik muncul karena penerapan protokol kesehatan di pabrik kurang benar. Selain itu, banyak karyawan pabrik yang masih menggunakan transportasi umum.
“Dalam menggunakan transportasi umum, itu tidak menerapkan protokol kesehatan saat perjalanan. Tidak kalah pentingnya adalah menjaga kebersihan di lingkungan tempat kita bekerja,” papar Viro.
Dengan tambahan 145 pasien baru, maka total kasus pasien Covid-19 di Kabupaten Probolinggo mencapai 866 kasus. Dari jumlah itu, 299 pasien masih dirawat, 527 sembuh dan 40 kasus berakhir dengan kematian. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT