Menu

Mode Gelap
Atasi Krisis Air Bersih di Desa Sumberkramat Tongas, Polisi Bangun 4 Sumur Bor Program Koperasi Makro Desa Dipenuhi Ketidakpastian, Diskopum Jember Tunggu Arahan Asyik Belanja di Toko, Motor Perempuan Muda di Kota Probolinggo Raib Polisi Bekuk Pelaku Premanisme di Proyek Strategis Nasional di Kawasan PIER Songsong Porprov 2025, KONI Kota Probolinggo Siapkan 34 Cabor Maling Kambing di Lumajang Tertangkap, Motornya Dibakar

Sosial · 2 Okt 2020 14:00 WIB

Keluarga Kurang Mampu di 11 Kecamatan Dapat Kuliah Gratis


					Keluarga Kurang Mampu di 11 Kecamatan Dapat Kuliah Gratis Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Probolinggo membuka pendaftaran bagi keluarga miskin yang ingin menempuh pendidikan di perguruan tinggi. Penjaringan calon mahasisiwa miskin tersebut akan berlangsung hingga Rabu (7/10/2020) pekan depan.

Ketua Baznas setempat Ahmad Muzammil mengatakan, pihaknya akan memberikan beasiswa bagi masyarakat yang ingin menempuh perkuliahan namun terhalang kondisi ekonomi.

“Kami menginginkan satu keluarga satu sarjana, karena pendidikan itu penting bagi siapa pun. Makanya siapa pun yang ingin mendaftar, silakan hubungi kantor kami di Gedung Islamic Centre (GIC) Kraksaan,” katanya, Jum’at (2/10/2020).

Namun, lanjut dia, kali ini beasiswa hanya akan diberikan untuk keluarga miskin yang ada di 11 kecamatan di Kabupaten Probolinggo. Mayoritas berada di wilayah Probolinggo bagian barat.

Meliputi Kecamatan Tongas, Lumbang, Sumber, Sukapura, Kuripan, Bantaran, Leces, Tegalsiwalan, Dringu, Sumberasih, dan Wonomerto. Sementara kecamtan yang berada di wilayah timur, sudah dilakukan pada tahun sebelumnya.

“Tahun kemarin kami buka di 24 kecamatan, dan yang daftar rata-rata dari daerah timur. Makanya tahun ini gantian, kami beri kesempatan untuk daerah barat biar sama-sama dapat,” ungkap Muzammil.

Untuk mendapatkan beasiswa tersebut, sambung Muzammil, para pendaftar hanya perlu membawa e-KTP yang menunjukkan mereka berdomisili di salah satu dari 11 kecamatan tersebut.

Selain itu, sambung Muzammil, juga harus mengajukan surat lamaran tertulis yang dilampiri fotocopy KK, Surat Keterangan Tidak Mampu (SKTM) dan juga foto rumah yang ditempati saat ini.

“Siapa pun bisa mendaftar, asal dari keluarga fuqara. Karena nantinya kami juga akan mensurvei ke rumahnya untuk menjamin dan memastikan keadaan yang bersangkutan memang benar-benar tidak mampu,” ujarnya.

Meski jatah beasiswa tersebut tidak terlalu banyak, menurut Muzammil, pihaknya nanti akan melakukan kajian ulang jika antusias masyarakat dari program satu keluarga satu sarjana tersebut tinggi.

“Rencana awal kami di 1 kecamatan itu ada 1 orang yang dapat beasiswa. Tapi nanti kalau banyak, mungkin bisa kami tambah kuotanya. Kita lihat dulu perkembangannya,” tutup Muzammil. (*)


Editor : Efendi Muhamad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 26 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dipimpin Sekda, Pejabat Utama Pemkot Probolinggo Sambangi 2 Mantan Wali Kota, ini Tujuannya

10 April 2025 - 18:23 WIB

Puluhan Rumah Perdamaian Adhyaksa Didirikan di Kota Probolinggo, ini Tujuannya

9 April 2025 - 17:22 WIB

Selama Ramadan, 200 Wanita di Probolinggo Gugat Cerai Suami, 155 Orang Resmi Menjanda

9 April 2025 - 10:59 WIB

Mitigasi Bencana, Pemkab Jember Perluas Program Satuan Pendidikan Aman Bencana

8 April 2025 - 20:11 WIB

Ketua DPRD Lumajang Imbau Orangtua Awasi Aktivitas Anak Saat Liburan

8 April 2025 - 08:43 WIB

Pastikan Bansos Tepat Sasaran untuk Lansia dan Warga Rentan, Begini Langkah Dinsos Jember

5 April 2025 - 10:48 WIB

Selisih Sehari dengan Pemerintah, Jamaah Aboge di Leces Shalat Idul Fitri Hari Ini

1 April 2025 - 10:23 WIB

Warga Winongan Rayakan Lebaran di Tengah Sisa Genangan Banjir

31 Maret 2025 - 16:37 WIB

Kado Lebaran, 507 Warga Binaan Lapas Kelas II Probolinggo Dapat Remisi

31 Maret 2025 - 15:23 WIB

Trending di Sosial