Menu

Mode Gelap
Dapat DBHCHT, RSUD Lumajang Akan Gunakan untuk Kelengkapan Kesehatan Dana Desa di Pasuruan Diduga Diselewengkan Anggota KPPS di Pasuruan Dukung Paslon saat Kampanye Akbar, KPU Siapkan Sanksi Hari Tenang, Pencopotan APK di Kabupaten Pasuruan Digencarkan Memasuki Masa Tenang, Bawaslu Lumajang Maraton Bersihkan APK Paslon Dua Sekawan Spesialis Pembobolan Rumah Digulung Polisi

Pemerintahan · 23 Okt 2020 06:28 WIB

Wali Kota Probolinggo Resmikan Klinik Kesehatan NU


					Wali Kota Probolinggp, Hadi Zainal Abidin, saat meresmikan Klinik Kesehatan NU. (foto : ist). Perbesar

Wali Kota Probolinggp, Hadi Zainal Abidin, saat meresmikan Klinik Kesehatan NU. (foto : ist).

KEDOPOK-PANTURA7.com, Kaum nahdliyin (warga Nahdlatul Ulama) di Kota Probolinggo, layak berbangga. Mereka kini punya kini punya klinik kesehatan, yang diresmikan bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2020.

Klinik Kesehatan milik Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Probolinggo ini, diresmikan oleh Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin. Lokasinya di sisi timur Jl. Mastrip, beberapa meter ke arah selatan GOR Mastrip.

Wali Kota Habib Hadi Zainal Abidin menjelaskan, sektor kesehatan merupakan hal penting yang harus diperhatikan. Klinik Kesehatan NU di Kota Probolinggo, diharapkan  Wali Kota, mampu memberikan layanan kesehatan maksimal bagi masyarakat.

“Termasuk juga penyediaan ambulans di tiap kelurahan. Apabila ada warga ingin ke klinik sini, bisa telpon (nomor panggilan darurat) 112. Ambulans-nya jemput dan mengantarkan,” kata Wali Kota.

Wali Kota menambahkan, Klinik Kesehatan NU harus maju dan berkembang, serta dapat mendorong terwujudnya pelayanan prima, melakukan inovasi pelayanan, fasilitas dan sumber daya manusia (SDM).

Dengan begitu, tambahnya, maka dapat memberikan pelayanan memuaskan bagi masyarakat, secara profesional. Alhasil, klinik NU mampu bersaing dengan klinik maupun rumah sakit milik pemerintah daerah atau bahkan swasta di Kota Probolinggo.

“Semoga semuanya berjalan sesuai dengan harapan, (yakni) bisa memberikan pelayanan yang terbaik, dengan memprioritaskan pelayanan kepada keluarga kurang mampu khususnya,” ia menegaskan.

Sementara, Ketua PCNU Kota Probolinggo, H Samsur mengatakan, segala sarana dan prasarana di klinik tersebut sudah disiapkan. “Semoga mampu memberikan pelayanan yang cepat, tepat, dan murah bagi masyarakat,” harap dia.

Wakil Rais Syuriah PWNU Jawa Timur, KH Moh. Hasan Mutawakkil Alallah menuturkan, klinik menempati gedung yang telah lebih 10 tahun lalu dibangun. Konon, niatnya untuk dijadikan rumah sakit NU.

“Ini pertama kali di Probolinggo. Sudah 10 tahun, tapi lamunan tok. Mudah-mudahan dengan kerjasama, saat ini bisa terealisasi. Sekarang waktunya santri jadi pelopor kesehatan,” terang KH Mutawakkil. (Adv).


Publisher : A. Zainullh FT

Editor : Efendi Muhammad

Artikel ini telah dibaca 46 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Jadi Langganan Banjir, Pemkab Lumajang Segera Normalisasi Sungai Banter

24 November 2024 - 12:19 WIB

Pemkot Probolinggo Sidak Kios, Stok Pupuk Aman

23 November 2024 - 15:44 WIB

Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024

22 November 2024 - 14:36 WIB

Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

21 November 2024 - 18:43 WIB

Tahun 2025, PAD Lumajang Ditargetkan Sebesar Rp422,3 Miliar

18 November 2024 - 15:49 WIB

Lumajang Programkan Makan Gratis Bergizi

18 November 2024 - 09:27 WIB

DPRD Probolinggo Sepakati 22 Propem Perda untuk 2025

15 November 2024 - 06:00 WIB

Perda Madin Ditolak Kemenkum, DPRD Lanjutkan dengan Penyelenggaraan Fasilitas Pesantren

14 November 2024 - 16:58 WIB

Soal Keterbukaan Informasi Publik, Pemkab Lumajang Dituntut Responsif terhadap Aspirasi Masyarakat

14 November 2024 - 16:34 WIB

Trending di Pemerintahan