Menu

Mode Gelap
KPU Pasuruan Tetapkan DPTb, Bangil Catat Pemilih Masuk Tertinggi, Grati Dominasi Pemilih Keluar Logistik Pilkada di Kab. Probolinggo Mulai Didistribusikan, Segini Jumlahnya Pemkot Probolinggo Sidak Kios, Stok Pupuk Aman KPU Kota Probolinggo Mulai Distribusikan 1.312 Bilik Suara PMII, HMI hingga GMNI Kompak Deklarasi Anti Politik Uang Kampanye Akbar Pamungkas, Handal Bersinar Bertekad Lanjutkan Visi misi Berkelanjutan

Pemerintahan · 16 Nov 2020 11:01 WIB

Apdesi Probolinggo Ganti ‘Nakhoda’, Hasanudin Terpilih Aklamasi


					Apdesi Probolinggo Ganti ‘Nakhoda’, Hasanudin Terpilih Aklamasi Perbesar

PAITON-PANTURA7.com, Pucuk pimpinan Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Kabupaten Probolinggo berganti. Hasanudin, Kepala Desa (Kades) Penambangan, Kecamatan Pajarakan terpilih sebagai ketua baru.

Estafet kepemimpinan Apdesi berganti setelah ketua lama, Kades Krejengan, Nurul Huda memilih mengundurkan diri secara tertulis, pekan lalu. Dalam pemilihan ketua baru di Pantai Bohay Paiton, Senin (16/11/2020), Hasanuddin terpilih secara aklamasi.

Ketua Apdesi Terpilih, Hasanuddin berjanji, kedepan ia akan pasang badan untuk mempersempit ruang gerak oknum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM). Sebab selama ini, oknum LSM dinilainya kerapkali membuat para kades kelabakan.

“Sehingga saat ditakut-takuti oleh oknum LSM, para kades kelabakan, kemudian mereka menjadi target pemerasan. Nah kiita akan pasang badan supaya hal yang seperti ini tidak terjadi lagi di Probolinggo,” kata Hasanudin.

Sementara, mantan Ketua Apdesi, Nurul Huda menyampaikan, pengunduran dirinya sebagai Ketua Apdesi murni keinginannya sendiri tanpa ada intervensi pihak lain. Hal itu, kata dia, semata-mata untuk kemajuan dan kemaslahatan organisasi.

“Selain itu saya pribadi sadar dengan kemampuan saya mengawal Apdesi kedepan yang diharapkan mampu maksimal, kemudian akhir-akhir ini kami memang banyak kegiatan sehingga saya pribadi kurang aktif di Apdesi,” ungkap Huda.

Huda menambahkan, langkah untuk mengundurkan diri sudah ia pikirkan matang-matang. Ia mengibaratkan, menolak kerusakan lebih utama daripada memaksakan diri dan berusaha untuk berbuat kebaikan.

“Artinya kalau kami masih memimpin Apdesi Kabupaten Probolinggo, situasinya sekarang ini tidak memungkinkan. Kalau kami bertahan, kayaknya belum maksimal, semoga dibawah komando ketua baru, Apdesi jauh lebih baik,” harapnya. (*)


Editor : Efendi Muhamad
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Pemkot Probolinggo Sidak Kios, Stok Pupuk Aman

23 November 2024 - 15:44 WIB

Pembebasan Sanksi Administrasi di Lumajang Berakhir 31 Desember 2024

22 November 2024 - 14:36 WIB

Eksekutif – DPRD Kabupaten Probolinggo Sepakati APBD 2025

21 November 2024 - 18:43 WIB

Tahun 2025, PAD Lumajang Ditargetkan Sebesar Rp422,3 Miliar

18 November 2024 - 15:49 WIB

Lumajang Programkan Makan Gratis Bergizi

18 November 2024 - 09:27 WIB

Perda Madin Ditolak Kemenkum, DPRD Lanjutkan dengan Penyelenggaraan Fasilitas Pesantren

14 November 2024 - 16:58 WIB

Soal Keterbukaan Informasi Publik, Pemkab Lumajang Dituntut Responsif terhadap Aspirasi Masyarakat

14 November 2024 - 16:34 WIB

Tingkat Kerawanan Pilkada Merah, Pemkab Lumajang Raker dan RDP di DPR/MPR RI

14 November 2024 - 08:53 WIB

Paripurna DPRD Lumajang, Nasdem-PKS Soroti Bengkaknya Alokasi Belanja Pegawai

14 November 2024 - 06:41 WIB

Trending di Pemerintahan