GEMPOL-PANTURA7.com, Jembatan gantung di Dusun Bulu, Desa Bulusari, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan, ditutup sementara oleh warga. Blokade jembatan dilakukan setelah kontruksi pondasi jembatan retak pasca diterjang banjir, beberapa hari lalu.
Menurut Kasun Bulu, Desa Bulusari, Slamet Giyanto, jembatan gantung yang dibangun pada tahun 1991 silam itu mengalami kerusakan cukup parah di sisi sayap pondasi. Kwatir ambruk, warga pun memutuskan menutup jembatan.
“Untuk sementara waktu kita tutup sampai ada penanganan, agar tidak membahayakan warga,” kata Slamet, Senin (8/2/2021).
Ia menambahkan, ada 7 sekitar Kepala Keluarga (KK) dan puluhan santri di Pondok Pesantren Darussalam di Dusun Bulu, Desa Bulusari, terdampak penutupan jembatan itu.
Alhasil, mereka harus putar balik melalui desa tetangga agar bisa berinteraksi dengan dunia luar. Selain itu, imbuh Slamet, aktifitas petani di sekitar jembatan terganggu.
“Dampak jembatan dututup juga dirasakan oleh para petani. Kami meminta pemerintah segera melakukan perbaikan,” harap dia.
Kades Bulasari Nur Hayati mengatakan, jembatan gantung sepanjang 23 Meter merupakan jembatan penghubung warga setempat menuju desa tetangga, yakni Dusun Balun Desa Kejapanan. Jembatan itu, tuturnya, satu satunya akses menuju ke persawahan.
“Pemerintah desa sudah melaporkan jembatan yang rusak itu ke Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melalui Camat Gempol, agar segera dilakukan penanganan secepatnya,” jelasnya. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : A. Zainullah FT