Menu

Mode Gelap
KPU Kota Probolinggo Musnahkan 537 Lembar Surat Suara KPU Kabupaten Probolinggo Musnahkan Kelebihan Surat Suara, Termasuk Surat Suara untuk Pilkada Situbondo Innalilahi! Pria Paruh Baya di Lumajang Ditemukan Meninggal Mengenaskan Siapa Berani Ungkap Praktik Money Politics di Probolinggo? Satgas AMP Siapkan Hadiah Umroh Pelaku Pembunuhan di Kebun Tebu Lumajang Ditangkap, Motifnya Ternyata Gara-gara ini Hari Tenang di Kabupaten Probolinggo jadi Tidak Tenang Gara-gara Dugaan Money Politics

Berita Pantura · 9 Mar 2021 11:56 WIB

Pedagang Buah Nikmati Berkah Isra’ Mi’raj


					Pedagang Buah Nikmati Berkah Isra’ Mi’raj Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Momentum peringatan Isra’ Mi’roj Nabi Muhammad SAW membawa berkah bagi pedagang buah. Meskipun masa pandemi Covid-19, namun dagangan buahnya tetap diburu warga untuk merayakan momen bersejarah dalam agama Islam itu.

Hal ini disampaikan, Ahmad Bakri, Pedagang Kaki Lima (PKL) di jalur pantura, Kabupaten Probolinggo. Dikatakan warga mulai memborong buah sejak dua hari terakhir. Tak tanggung-tanggung, buah yang dalam sehari biasa laku maksimal 3 kilogram, kini berlipat-lipat.

“Alhamdulillah, di balik pandemi ini masih ada berkahnya. Kalau sehari-hari biasanya maksimal itu 3 kilo dan sejak dua hari lalu bisa 7 sampai 10 kilogram, dan salah satu buah paling diburu itu jeruk,” kata Bakri, Selasa (9/3/2021).

Selain buah jeruk, lanjut Bakri, beberapa buah yang laris diburu warga yaitu apel, jambu air serta rambutan. Lebih lagi, harganya juga tidak terlalu mahal. Apel dan jambu air setengah kilogram Rp15 ribu, dan rambutan per kilogram Rp20 ribu.

“Kalau jeruk sama dengan rambutan, per kilogramnya Rp20 ribu, rata-rata sih segitu harganya. Hari ini saja dagangan saya untuk jeruk sudah habis 8 kilogram kalau tidak ada momen besar seperti isra’ mi’raj itu biasanya tidak sampai dua kilogram,” tuturnya.

Terpisah, Sinta Nuriyah, pemburu buah asal Desa Sumur Dalam, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo mengatakan, buah-buahan memang menjadi menu wajib untuk menghiasi peringatan isra’ mi’raj setiap tahunnya.

“Biasanya ibu-ibu pastinya nyari yang murah-murah, dan kebetulan sekarang yang lumayan murah itu rambutan dan jeruk. Jadi selametan atau perayaan meskipun digelar sederhana tapi tetap menggunakan buah,” ungkap Sinta usai membeli buah. (*)


Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : A. Zainullah FT


Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Hendak Nyalip, Pikap Tabrak Truk Gandeng di Jalur Pantura Tongas, Sopir Terjepit

20 September 2024 - 11:19 WIB

Cegah Balap Liar, Jalur Pantura Probolinggo Akan Dipasang Pita Kejut

16 September 2024 - 20:00 WIB

Roda 3 Tabrak Truk di Jalur Pantura Gending, Sopir dan Penumpang Tewas

2 September 2024 - 10:00 WIB

Siasat Pemkab Lumajang Sejahterakan Guru non-NIP, Honor Dicairkan dengan Skema Peningkatan Kompetensi

7 Agustus 2024 - 12:11 WIB

Musim Kemarau, Empat Kecamatan di Kabupaten Probolinggo Terdampak Kekeringan

26 Juli 2024 - 20:53 WIB

Tentara Gadungan Perampok Janda, Dua Kali Gagal Tes Seleksi TNI

26 Juli 2024 - 20:36 WIB

Partai Golkar Keluarkan Surat Tugas ke Gus Haris – Ra Fahmi untuk Pilkada Probolinggo

26 Juli 2024 - 14:53 WIB

Nyaru Anggota TNI, Warga Blimbing Probolinggo Ploroti Janda asal Blitar

26 Juli 2024 - 13:32 WIB

KA Blambangan Express Catat Rekor, Tempuh Rute Terjauh Banyuwangi – Jakarta

25 Juli 2024 - 21:51 WIB

Trending di Berita Pantura