Menu

Mode Gelap
Dua Truk Adu Banteng di JLS Kota Probolinggo, lalu Terbakar Cegah Politik Uang, Ratusan Mahasiswa di Probolinggo Menyebar Awasi TPS Dapat DBHCHT, RSUD Lumajang Akan Gunakan untuk Kelengkapan Kesehatan Dana Desa di Pasuruan Diduga Diselewengkan Anggota KPPS di Pasuruan Dukung Paslon saat Kampanye Akbar, KPU Siapkan Sanksi Hari Tenang, Pencopotan APK di Kabupaten Pasuruan Digencarkan

Ekonomi · 6 Apr 2021 14:32 WIB

Dikeluhkan, Daging Ayam Naik Jelang Puasa


					Dikeluhkan, Daging Ayam Naik Jelang Puasa Perbesar

KRAKSAAN-PANTURA7.com, Sekitar sepekan menjelang Ramadhan, harga daging ayam merambat naik. Kini harga daging ayam potonh mencapai Rp42.000 per kilogram. Sementara, sehari sebelumnya, harganya masih Rp40.000.

Hal itu disampaikan Hasan, pedagang ayam di Pasar Semampir, Kraksaan. Menurut dia, naiknya harga ayam diyakininya karena momentum menjelang Ramadhan dan itu merupakan hal biasa.

“Biasanya kalau sudah hampir bulan puasa semua harga naik, termasuk daging ayam. Apalagi peminatnya juga tidak sedikit dan bahkan bisa sampai kita kewalahan untuk menyediakan stoknya,” kata Hasan, Selasa (5/4/2021).

Beberapa minggu lalu, lanjut Hasan, harga ayam potong masih di kisaran Rp32.000 hingga Rp35.000, kemudian naik lagi menjadj Rp40.000 sampai tembus Rp42.000.

“Jadi banyak konsumen yang mengeluh, karena memang kenaikannya masih terlalu dini. Biasanya kalau bulan puasa tinggal dua atau sehari itu tidak terlalu kaget tapi ini masih sekitar seminggu lagi puasa sudah naik,” ujarnya

Naiknya harga daging ayam dikeluhkan Ika Nuriah (29), ibu rumah tangga (IRT) di Kelurahan Semampir. Menurut dia, kenaikan harga daging ayam memang sudah wajar. Akan tetapi, kata dia, naiknya tidak jauh sebelum bulan puasa.

“Kalau sehari sebelum puasa atau ketika masuk bulan puasa tidak kaget, karena memang terbiasa, pastinya kan tidak hanya daging saja, seperti ikan laut, sayuran atau bahan dapur akan naik juga kalau sudah masuk puasa,” keluh Ika.

Sementara itu, Plt Kepala Dinas Perindustrian dan Pergadangan (Disperindag) Kabupaten Probolinggo, Taufik Alami mengatakan, naiknya harga ayam potong bukan karena kurangnya pasokan ayam, melainkan karena kebutuhan konsumen yang semakin meningkat.

“Karena memang pada saat memasuki bulan puasa hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri nantinya, bisa saja harga daging ayam naik turun, tergantung dari kebutuhan konsumennya saja. Tapi bisa dipastikan stoknya aman,” tutur mantan Camat Gading ini.(*)

Editor : Ikhsan Mahmudi
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

UMP/UMK Tahun 2025, DPC K-SPSI Usul UMK Kota Probolinggo Naik 8-10 Persen

13 November 2024 - 11:51 WIB

Bangkitkan Ekosistem Ekonomi Daerah, Polinema dan Kadin Akan Dorong SDM Lumajang

12 November 2024 - 14:31 WIB

Petani Kota Probolinggo Sukses Tanam Kubis di Dataran Rendah

9 November 2024 - 17:42 WIB

Stok Pupuk Bersubsidi di Lumajang Dipastikan Aman pada Tahun 2024

7 November 2024 - 10:28 WIB

Pertanian Lumajang Sumbang 32 Persen PDRB

6 November 2024 - 14:19 WIB

Harga Cabai Anjlok, Petani Probolinggo Harap Pemerintah Turun Tangan

1 November 2024 - 22:17 WIB

Lahan Tembakau di Lumajang Membengkak Jadi 1.220 Hektare

31 Oktober 2024 - 15:58 WIB

Modal Rp500 Ribu, Pembudidaya Kepiting Tambak Khas Pesisir Probolinggo Tembus Pasar Taiwan

30 Oktober 2024 - 21:06 WIB

Biaya Retribusi Pelaku Usaha di Lumajang Dibebaskan

21 Oktober 2024 - 12:44 WIB

Trending di Ekonomi