Menu

Mode Gelap
KPU Tetapkan Perolehan Suara Pilkada Lumajang, Indah-Yudha Kangkangi Thoriq-Lucita Akhiri ‘Pertarungan’, Bunda Indah dan Cak Thoriq Saling Berjabat Tangan Brutal! Gerombolan Pemuda di Purwodadi Pasuruan Serang Pria yang sedang Ngopi Kasus KDRT WNA Australia, Korban Laporkan Penyidik Polres Pasuruan ke Propam Polda Jatim KPU Tetapkan Perolehan Suara Pilkada Kab. Probolinggo, Gus Haris – Ra Fahmi Pecundangi Zulmi – Rasit Jelang Libur Nataru, Polisi Cek Kelayakan Bus di Terminal Bayuangga

Advertorial · 11 Mei 2021 14:37 WIB

Lebaran Ditengah Pandemi, Pemkab Probolinggo Tutup Destinasi Wisata


					Lebaran Ditengah Pandemi, Pemkab Probolinggo Tutup Destinasi Wisata Perbesar

DRINGU,- Para wisatawan, khususnya warga Kabupaten Probolinggo, pada libur lebaran tahun ini harus gigit jari. Sebab Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Probolingggo memutuskan untuk menutup seluruh destinasi wisata di daerahnya.

Kebijakan menutup tempat wisata tertuang dalam surat edaran (SE) Bupati Probolinggo nomor : 556/356/426.118/2021 tentang penutupan sementara obyek wisata pada liburan hari raya 1442 H dan hari libur nasional di sektor pariwisata pada masa Pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Tak tanggung-tanggung, seluruh tempat wisata yang jumlahnya sekitar 39 titik ditutup. Penutupan sementara untuk mencegah penyebaran Covid-19 itu, berlaku selama 11 hari, yakni sejak Kamis (13/5/21) hingg Minggu (23/5/2021).

“Iya seluruh sektor wisata di Kabupaten Probolinggo ditutup sementara, tanpa terkecuali. Termasuk juga wisata Gunung Bromo,” kata Kepala Dinas Pemuda Olahraga Pariwasata dan Kebudayaan (Disporabudpar) Kabupaten Probolinggo, Sugeng Wiyanto, Selasa (11/5/2021).

Dijelaskan Sugeng, untuk menyukseskan penutupan sementara, pihaknya juga melibatkan Forum Koordinasi Pimpinan Kecamatan (Forkopimka) di Kabupaten Probolinggo agar ikut lmengawasi dan juga membantu koordinasi dengan pengelola wisata.

“Sudah, sesuai dengan SE dari Ibu Bupati juga memerintahkan kepada camat, kepala desa hingga lurah agar berkoordinasi dengan seluruh pengelola obyek wisata di desa maupun kelurahan untuk penutupannya,” ungkap Sugeng.

Sekedar informasi, terhitung sejak Senin (10/5/2021) di 24 kecamatan di Kabupaten Probolinggo, 18 kecamatan sudah masuk zona hijau, 5 kecamatan zona kuning dan 1 kecamatan zona oranye. Adapun jumlah keseluruhan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 mencapai 3.200 orang. (Adv)

Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Albafillah

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Anggota DPRD Lumajang Soroti Siswa Putus Sekolah

16 November 2024 - 07:06 WIB

Para Petani Lumajang Dibantu Pupuk untuk Tingkatkan Produksi Tembakau

13 November 2024 - 11:24 WIB

Pasangan Calon Bupati Lumajang Nomor Urut 02 Didukung Kaum Muda Lindar

11 November 2024 - 09:56 WIB

Road Map GAKI di Lumajang, Langkah Awal Tanggulangi Kekurangan Iodium

5 November 2024 - 13:40 WIB

Berkat Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau, Pelaku UMKM di Kab. Probolinggo Lebih Sejahtera

4 November 2024 - 09:31 WIB

Kabar Baik! Petani Tembakau di Lumajang Segera Terima BLT DBHCT

29 Oktober 2024 - 15:30 WIB

Paripurna DPRD Kabupaten Probolinggo, Pj. Bupati Sampaikan Nota Penjelasan Raperda APBD 2025

29 Oktober 2024 - 06:32 WIB

Gandeng Pramuka, Pemkot Probolinggo dan Bea Cukai Sosialisasi Gempur Rokok Ilegal

25 Oktober 2024 - 08:17 WIB

Cegah Peredaran Rokok Ilegal, Satpol PP Lumajang Gencar Razia dan Sosialisasi

24 Oktober 2024 - 13:50 WIB

Trending di Advertorial