KANIGARAN,- Sebuah pengsengan di perbatasan antara RT 03, RT 04, RW 5, Kelurahan / Kecamatan Kanigaran, Kota Probolinggo, ambrol, Senin (15/02/21) malam. Ambrolnya plengsengan membuat warga sekitar gusar, karena kwatir pemukiman banjir jika hujan deras turun
Menyikapi hal itu, Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin pun turun tangan dengan inspeksi mendadak (sidak) lokasi, Rabu (19/05/21) pagi. Wali Kota tak sendiri, melainkan ditemani sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait.
Di lokasi, selain meninjau kondisi plengsengan, Wali Kota juga berdiskusi dengan warga dan mendengarkan keluhan mereka. Kepada Wali Kota, warga mengaku khawatir terjadi genangan jika air hujan tidak mengalir ke sungai sebagai buntut ambrolnya plengsengan.
Dari sidak itu, diketahui plengsengan ambrol lantaran genangan air saat hujan yang tidak mengalir ke sungai. “Temuan ini sesuai dengan keluhan yang disampaikan warga,” kata Wali Kota.
Pemerintah Kota (Pemkot) Probolinggo, menurut Wali Kota, akan segera memperbaiki plengsengan ambrol. Selain itu, ada rencana untuk membangun jogging track di sekitar lokasi, mulai dari Taman AA. Maramis hingga ke Bundaran Gladak Serang (Glaser).
“Plengsengan yang ambrol ini segera kita perbaiki, oleh Dinas PUPR (Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, red). Perbaikan ini dilakukan karena di lokasi ini sampai (bundaran) Glaser akan kita bangun jogging track untuk fasilitas warga,” tambah Wali Kota.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Kota Probolinggo Agus Hartadi mengatakan, perbaikan plengsengan yang ambrol akan mulai dikerjakan Kamis (20/5/21). Anggaran yang digunakan berasal dari dana perawatan swakelola.
“Anggaran perbaikan plengsengan yang ambrol ini sebesar Rp 40 juta. Perbaikan dilakukan dilakukan tanpa melalui tender,” papar Agus. (*)
Editor : Efendi Muhammad
Publisher : Albafillah