Menu

Mode Gelap
Dua Truk Adu Banteng di JLS Kota Probolinggo, lalu Terbakar Cegah Politik Uang, Ratusan Mahasiswa di Probolinggo Menyebar Awasi TPS Dapat DBHCHT, RSUD Lumajang Akan Gunakan untuk Kelengkapan Kesehatan Dana Desa di Pasuruan Diduga Diselewengkan Anggota KPPS di Pasuruan Dukung Paslon saat Kampanye Akbar, KPU Siapkan Sanksi Hari Tenang, Pencopotan APK di Kabupaten Pasuruan Digencarkan

Peristiwa · 31 Mei 2021 11:00 WIB

Kabur, Spesialis Curanmor Asal Kotaanyar Ditemukan Gantung Diri


					Kabur, Spesialis Curanmor Asal Kotaanyar Ditemukan Gantung Diri Perbesar

KOTAANYAR,- Ahmad Fauzi (26) warga Desa Sambirampak, Kidul, Kecamatan Kotaanyar, Kabupaten Probolinggo yang kabur akhirnya ditemukan. Nahasnya, tahanan yang merupakan pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) itu ditemukan gantung diri, Senin (31/5/2021).

Pria yang ditangkap bersama dengan rekannya, Herman (34) warga Desa Gondosuli, Kecamatan Pakuniran, Kabupaten Probolinggo itu ditemukan gantung diri di hutan di Desa Curahtemu, Kecamatan Kotaanyar, sehari setelah melarikan diri dari polsek setempat.

“Sudah dengar informasi ada gantung diri di hutan Desa Curahtemu, mas? katanya sih sepesialis pencuri motor yang lari dari Polsek Kotaanyar kemarin. Sekarang sudah dibawa polisi mayatnya,” kata salah seorang narasumber PANTURA7.com.

Menurut narasumber perempuan yang enggan disebutkan namanya ini, warga setempat digegerkan penemuan mayat di tanah tegal desa setempat. Mayat pria tersebut terlihat mengenakan penutup kepala kaos warna silver, celana pendek dan baju batik.

“Saya cuma dapat videonya itu, karena jarak tegal cukup jauh dan sulit dilalui kendaraan, pas pertama ditemukan itu kakinya seperti menginjak tanah. Untuk informasi terakhir yang saya terima mayatnya sudah dibawa polisi,” ungkapnya.

Hingga berita ini ditulis, PANTURA7.com belum didapat konfirmasi dari pihak kepolisian terkait penemuan korban gantung diri. Sementara untuk kaburnya seorang tahanan spesialis curanmor masih menunggu keterangan langsung dari Kapolres Probolinggo, AKBP Ferdy Irawan.

“Iya untuk detailnya akan disampaikan langsung oleh kapolres,” kata Kapolsek Kotaanyar, Iptu Agus Sumarsono saat dikonfirmasi melalui sambungan selularnya, Minggu (30/5/2021).

Sekedar informasi, dua spesialis curanmor diringkus di rumahnya masing-masing, Kamis (29/4/2021) malam lalu. Mereka diduga terlibat curanmor di sebuah warung kopi di Desa Glagah, Kecamatan Pakuniran milik M. Halil (34) warga Desa Bucor Wetan, Kecamatan Pakuniran. (*)

 

Editor : Ikhsan Mahmudi

Publisher : A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 22 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dua Truk Adu Banteng di JLS Kota Probolinggo, lalu Terbakar

25 November 2024 - 16:35 WIB

Sebanyak 200 KK dan 1.000 Jiwa di Rowokangkung, Lumajang Dilanda Banjir

22 November 2024 - 14:45 WIB

Tiga Kendaraan Kecelakaan di Pandaan, Dua Orang Luka

18 November 2024 - 16:07 WIB

Tiga Rumah di Bantaran Ludes Terbakar, Dua Warga Luka Bakar

17 November 2024 - 08:02 WIB

Gudang Mebel Antik di Desa Pesisir Terbakar, Kerugian Rp 600 Juta

15 November 2024 - 07:01 WIB

Mayat Bayi Perempuan Hebohkan Warga Guyangan Krucil

8 November 2024 - 16:27 WIB

Mobil Tertabrak Kereta di Pasuruan, Lima Orang Luka-luka

7 November 2024 - 15:16 WIB

Laka Maut di Winongan, Pengendara Motor Tewas, Satu Luka Parah

6 November 2024 - 12:30 WIB

Innalillahi! Janda Penunggu Warkop Akhiri Hidup dengan Cara Tragis

3 November 2024 - 18:02 WIB

Trending di Peristiwa