Menu

Mode Gelap
Mengenal Sejarah Transportasi Kereta Api di Lumajang pada Masa Kolonial Belanda Ketua DPRD Lumajang: Keterbukaan Informasi Publik Langkah Strategis untuk Meningkatkan Transparansi dan Akuntabilitas Bupati Lumajang Siap Berikan Solusi untuk Guru non-NIP Peringatan Harjakabpro ke-279 Dikemas Sederhana, Diawali Ziarah Kubur dan Tasyakuran Tiga Bulan, Pemkot Probolinggo Vaksin 3 Ribu Ekor Sapi Pria Pembunuh Istri di Probolinggo Terancam Hukuman Mati, ini Pasal yang Diterapkan Polisi

Kesehatan · 14 Jun 2021 21:30 WIB

Covid-19 Varian Baru Merebak, Wali Kota Minta Warganya tak Keluar Kota


					Covid-19 Varian Baru Merebak, Wali Kota Minta Warganya tak Keluar Kota Perbesar

KANIGARAN,- Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin meminta warganya untuk tetap patuh protokol kesehatan dengan tetap menerapkan 5 M (Memakai Masker, Mencuci tangan, Menjaga Jarak, Menjauhi Kerumunan dan Mengurangi Mobilitas).

Meski Kota Probolinggo saat ini berada di zona kuning, namun menurut Wali Kota, warga tidak boleh lengah. Apalagi saat ini, imbuhnya, di sejumlah daerah tengah merebak virus korona varian baru.

“Untuk antisipasi penyebarannya, saya menghimbau agar warga Kota Probolinggo tidak berpergian dahulu ke luar kota, jika tidak ada kepentingan,” kata Wali Kota dalam konferensi pers yang digelar secara virtual, Senin (14/6/21) siang.

Khusus untuk pelaku usaha, sambung Wali Kota, agar tetap menerapkan protokol kesehatan secara ketat. “Bagi konsumen yang tidak menggunakan masker, diingatkan. Tujuannya, semata-mata untuk memutus penyebaran Covid-19,” ujarnya.

Jika warga Kota Probolinggo lalai dan tak mengindahkan seruan pemerintah, maka menurut Wali Kota, bukan tidak mungkin lonjakan kasus Covid-19 bakal kembali terjadi. Jika demikian, maka Kota Probolinggo akan kembali terjerembab ke zona merah.

“Jika seperti itu, maka pemerintah akan kembali menerapkan pembatasan, salah satunya pembatas jam buka usaha yang saat ini masih pukul 21.00 WIB,” tandas politisi PKB itu.

Perihal indikasi masuknya warga Pulau Madura ke wilayah Kota Probolinggo, Wali Kota mengaku sudah melakukan berbagai antisipasi. Salah satunya dengan menggencarkan rapid tes antigen bagi penumpang kapal dari Pulau Madura yang datang ke Pelabuhan Tanjung Tembaga Mayangan.

“Tak hanya itu, kunjungan ke Museum Rasulullah SAWA, khusus tamu dari madura tidak kita terima dulu. Kami juga perintahkan lurah dan Camat agar di wilayahnya tetap menerapkan protokol kesehatan denga sistem 5 M,” imbuhnya.

Sekedar Informasi, saat ini di Kota Probolinggo masih ada 12 kasus aktif Covid-19. Secara keseluruhan, ada 2.168 kasus, dimana 2.017 pasien dinyatakan sembuh dan 157 kasus berakhir dengan kematian.(*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 4 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Tiga Bulan, Pemkot Probolinggo Vaksin 3 Ribu Ekor Sapi

18 April 2025 - 18:40 WIB

Pemkab Jember Luncurkan UHC Prioritas, Seluruh Warga Kini Bisa Berobat Gratis

10 April 2025 - 22:31 WIB

Jaga Tubuh Tetap Bugar, ini Tips Memilih Makanan saat Lebaran

30 Maret 2025 - 14:35 WIB

Tips Sehat Selama Ramadan, ini Cara Menjaga Pola Makan saat Buka Puasa

15 Maret 2025 - 07:23 WIB

Yukh, Penuhi Kebutuhan Cairan Tubuh saat Berpuasa, ini Tipsnya

10 Maret 2025 - 12:05 WIB

Penting! Hindari 7 Makanan dan Minuman ini Agar Tubuhmu Tetap Sehat Selama Berpuasa

9 Maret 2025 - 12:12 WIB

Waspada! Satu Orang Warga Probolinggo Meninggal Dunia Akibat DBD

7 Maret 2025 - 17:55 WIB

Tips Berpuasa di Bulan Ramadhan: Makanan, Olahraga, dan Waktu Tidur yang Tepat

3 Maret 2025 - 08:52 WIB

Program Persalinan Gratis Mulai Dapat Diakses Masyarakat Lumajang

27 Februari 2025 - 18:15 WIB

Trending di Kesehatan