Menu

Mode Gelap
Anggota KPPS di Pasuruan Dukung Paslon saat Kampanye Akbar, KPU Siapkan Sanksi Hari Tenang, Pencopotan APK di Kabupaten Pasuruan Digencarkan Memasuki Masa Tenang, Bawaslu Lumajang Maraton Bersihkan APK Paslon Dua Sekawan Spesialis Pembobolan Rumah Digulung Polisi Hari Tenang, Bawaslu Kota Probolinggo Sapu Bersih APK Paslon Jadi Langganan Banjir, Pemkab Lumajang Segera Normalisasi Sungai Banter

Kesehatan · 16 Jun 2021 13:16 WIB

Duh! Penumpang Kapal asal Madura Kabur Hindari Tes Rapid Antigen


					Duh! Penumpang Kapal asal Madura Kabur Hindari Tes Rapid Antigen Perbesar

MAYANGAN,- Tim Gabungan dari Kantor Kesehatan Pelabuhan, Polairud Polres Probolinggo dan Jajaran Polres Probolinggo Kota, kembali menggelar rapid tes antigen massal terhadap penumpang tujuan Pulau Madura. Kali ini, penumpang kapal tujuan Pulau Gili Mandangin yang tes Rapid, Selasa (15/6/21).

Tes rapid antigen digelar sekitar pukul 21.00 WIB di dermaga Pelabuhan Tanjung Tembaga Mayangan. Sebanyak 23 penumpang yang hendak menyeberang ke Pulau Gili Mandangin Madura, didata lantas diminta untuk menjalani tes rapid antigen.

Namun saat prosesi tes deteksi virus korona itu berlangsung, seorang penumpang kapal diketahui menghilang. Bahkan hingga 22 penumpang selesai tes, penumpang hilang tersebut tak menampakkan batang hidungnya.

Kasat Polairud Polres Probolinggo Kota, AKP Slamet Prayitno mengatakan, satu penumpang yang hilang itu diduga melarikan diri demi menghindari tes rapid antigen. Meski demikian, petugas sudah mengantongi identitasnya berdasarkan Kartu Tanda Penduduk (KTP), yang sudah dikantongi sebelumnya.

“Setelah dicari-cari, satu penumpang ini tidak ketemu. Akhirnya kita perintahkan kepada nakhoda kapal untuk tetap berangkat meski tanpa satu orang penumpang ini,” kata Slamet.

Sejauh ini, dijelaskan Slamet, sedikitnya 100 orang penumpang kapal dari dan tujuan Madura, yang sudah dites rapid antigen. “Hasilnya semua negatif, termasuk 22 orang penumpang yang kita tes malam ini,” tandas dia.

Sementara itu, nakhoda Kapal, Hanif mengatakan, penumpang yang menumpang di kapalnya berjumlah 23 orang. Namun satu orang penumpang tiba-tiba menghilang sesaat sebelum rapid tes antigen digelar oleh petugas gabungan.

“Alhamdulillah sebagian besar penumpang kapal saya mau dirapid tes dan hasilnya semuanya negatif. Akhirnya kita dapat melanjutkan perjalanan,” ujar Hanif.(*)

Editor: Efendi Muhammad
Publisher: Albafillah

Artikel ini telah dibaca 0 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Ditemukan Kasus PTM pada Anak, Dinkes Minta Terapkan Hidup Sehat

16 November 2024 - 20:41 WIB

Oktober 2024, Angka Stunting di Kota Probolinggo 11,32 Persen

14 November 2024 - 05:01 WIB

Waspada! Januari-Oktober, 670 Warga Lumajang Terjangkit DBD

28 Oktober 2024 - 16:43 WIB

Awas, 149 Orang di Lumajang Alami Gagal Ginjal Kronis

9 Oktober 2024 - 14:53 WIB

PT. KAI Daop 9 Buka Pelayanan Kesehatan Bagi Masyarakat, Tersebar di 3 Kota

8 Oktober 2024 - 16:25 WIB

Penderita TBC di Lumajang Capai 1.410 Orang, 72 Meninggal Dunia

27 Agustus 2024 - 14:43 WIB

Antisipasi Penyebaran Flu Burung, Pemkab Lumajang Gratiskan Vaksinasi Unggas

22 Agustus 2024 - 09:59 WIB

Marak Kasus Bibir Sumbing, Mayoritas Penderita dari Kawasan Pesisir

17 Agustus 2024 - 19:05 WIB

Angka Kematian Ibu Hamil di Lumajang Menurun, Segini Jumlahnya

21 Juli 2024 - 17:02 WIB

Trending di Kesehatan