Menu

Mode Gelap
Songsong Porprov 2025, KONI Kota Probolinggo Siapkan 34 Cabor Maling Kambing di Lumajang Tertangkap, Motornya Dibakar Pikap Tabrak Dump Truk di Jalur Pantura Banjarsari Probolinggo, 3 Orang Luka-luka Pasca Libur Panjang, 574 Ribu Ton Sampah Menggunung di TPA Bestari Kota Probolinggo Pemkab Jember Luncurkan UHC Prioritas, Seluruh Warga Kini Bisa Berobat Gratis Kiai Hasan Genggong, Ulama Sejuta Karomah dengan Jejak Spiritual Mendalam

Sosial · 20 Jun 2021 17:12 WIB

Setelah Sebulan, Korban Gempa Puspo Akhirnya Terima Bantuan


					Setelah Sebulan, Korban Gempa Puspo Akhirnya Terima Bantuan Perbesar

PUSPO,- Korban bencana di Kabupaten Pasuruan akibat gempa yang terjadi di Kabupaten Blitar, 21 Mei lalu, akhirnya mendapat bantuan. Masing-masing korban, mendapat bantuan yang berbeda-beda nilainya.

Bupati Pasuruan, Irsyad Yusuf (Gus Irsyad) mengatakan, bantuan yang diberikan berasal dari anggaran belanja tak terduga. Total ada 90 Kepala Keluarga (KK) yang terdampak gempa di Kabupaten Pasuruan.

Korban gempa yang jumlahnya mencapai puluhan rumah, dijelaskan Bupati, tersebar di 3 kecamatan. Yakni di Kecamatan Puspo, Lumbang dan Tutur.

“Di Desa Pusungmalang Kecamatan Puspo ini, memang lebih banyak rumah-rumah yang retak dan rusak akibat bencana gempa Blitar tempo hari,” kata Gus Irsyad.

Total bantuan yang diberikan, imbuhnya, totalnya Rp 467 juta, yang dikhususkan untuk membantu rekontruksi rumah-rumah yang rusak. “Ini sifatnya stimulan, bukan bantuan penuh,” ujarnya.

Bantuan dana, menurut Gus Irsyad, nominalnya disesuaikan dengan tingkat kerusakan rumah. “Yang rusaknya parah, mendapat bantuan senilai Rp 15 juta,” papar bupati 2 periode ini.

Untuk perbaikan fasilitas umum, Gus Irsyad menambahkan, diluar bantuan yang disalurkan pada Sabtu, 19 JUNI 2021 itu. Sebab anggaran perbaikan fasilitas umum akan dianggarkan melalui Bidang Kesejahteraan Rakyat (Kesra).

“Karena untuk masjid di Desa Pusungmalang ini rencananya oleh takmir akan dirubah bangunan kontruksinya sehingga nanti kita berikan bantuannya melalui Kesra,” jelasnya.

Diketahui, gempa bumi dengan kekuatan 5,9 SR terjadi di Kabupaten Blitar, pada Jumat (21/5/2021) malam. Kerasnya getaran, membuat sejumlah rumah di Kabupaten Pasuruan ikut terdampak.

Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan, ada 35 bangunan yang rusak terdampak gempa. Puluhan bangunan itu tterdiri dari 2 masjid, 1 mushola dan sisanya bangunan rumah warga. (*) 

 

Penulis: Efendi Muhammad

Publisher: A. Zainullah FT

Artikel ini telah dibaca 7 kali

badge-check

Reporter

Baca Lainnya

Dipimpin Sekda, Pejabat Utama Pemkot Probolinggo Sambangi 2 Mantan Wali Kota, ini Tujuannya

10 April 2025 - 18:23 WIB

Puluhan Rumah Perdamaian Adhyaksa Didirikan di Kota Probolinggo, ini Tujuannya

9 April 2025 - 17:22 WIB

Selama Ramadan, 200 Wanita di Probolinggo Gugat Cerai Suami, 155 Orang Resmi Menjanda

9 April 2025 - 10:59 WIB

Mitigasi Bencana, Pemkab Jember Perluas Program Satuan Pendidikan Aman Bencana

8 April 2025 - 20:11 WIB

Ketua DPRD Lumajang Imbau Orangtua Awasi Aktivitas Anak Saat Liburan

8 April 2025 - 08:43 WIB

Pastikan Bansos Tepat Sasaran untuk Lansia dan Warga Rentan, Begini Langkah Dinsos Jember

5 April 2025 - 10:48 WIB

Selisih Sehari dengan Pemerintah, Jamaah Aboge di Leces Shalat Idul Fitri Hari Ini

1 April 2025 - 10:23 WIB

Warga Winongan Rayakan Lebaran di Tengah Sisa Genangan Banjir

31 Maret 2025 - 16:37 WIB

Kado Lebaran, 507 Warga Binaan Lapas Kelas II Probolinggo Dapat Remisi

31 Maret 2025 - 15:23 WIB

Trending di Sosial